JAKARTA (RA) – Bupati Bengkalis Kasmarni bersama Gubernur Riau Abdul Wahid dan para bupati/wali kota se-Provinsi Riau melakukan audiensi dengan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) RI, Rachmat Pambudy, di Kantor Bappenas, Jakarta, Senin (5/5/2025).
Audiensi tersebut menjadi forum penting bagi pemerintah daerah di Riau untuk menyampaikan langsung berbagai usulan pembangunan strategis kepada pemerintah pusat. Dalam pertemuan itu, Bupati Kasmarni menyampaikan sedikitnya 16 usulan pembangunan untuk Kabupaten Bengkalis.
Beberapa poin penting yang disampaikan antara lain usulan Proyek Strategis Nasional (PSN) Jembatan Pulau Bengkalis – Pulau Sumatera.
"Jembatan ini akan mempercepat konektivitas antardaerah, mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, serta membuka akses logistik yang lebih efisien," ujar Bupati Kasmarni.
Pembangunan Infrastruktur Jalan Duri – Sungai Pakning. "Jalan ini dinilai krusial dalam mendukung kelancaran transportasi dan akses masyarakat di wilayah pesisir dan daratan," ucapnya.
Peningkatan status Jalan Lingkar Barat Duri menjadi jalan nasional, serta Jalan Duri – Minas menjadi jalan kabupaten.
"Hal ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan, menekan angka kecelakaan, serta meminimalisir kerusakan jalan akibat kendaraan bertonase tinggi," kata Kasmarni.
Penanggulangan abrasi pantai di wilayah pesisir Kabupaten Bengkalis.
"Penanganan abrasi sangat mendesak untuk melindungi lingkungan, lahan, dan permukiman masyarakat dari ancaman gelombang laut," jelas Kasmarni.
Pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Kabupaten Bengkalis.
"PLBN dinilai penting dalam pengawasan wilayah perbatasan laut, peningkatan keamanan nasional, serta mendorong pertumbuhan kawasan sebagai garda terdepan negara," ujarnya.
Dalam kunjungan ini, Bupati Kasmarni turut didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkalis, dr. Ersan Saputra TH, serta sejumlah pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis. (infotorial)
#Pemkab Bengkalis
