Riauaktual.com - Wakil Ketua DPRD Riau, Agung Nugroho, menerima curahan hati dari kaum emak-emak yang tergabung dalam Persatuan Majelis Taklim (Permata) dan Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (Himpaudi) Kota Pekanbaru. Pertemuan ini berlangsung di Resto Cendana pada Selasa, 3 September 2024, sebagai bagian dari upayanya untuk menjemput aspirasi masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Agung menyampaikan bahwa selain menjalankan tugasnya sebagai anggota dewan, dirinya juga fokus mendengar dan menanggapi aspirasi warga sebagai bakal calon Walikota Pekanbaru.
"Hari ini kami menampung aspirasi dari ibu-ibu Permata mengenai harapan mereka terhadap pengajian di lima tahun ke depan di Kota Pekanbaru. Mereka berharap adanya program-program yang bisa dilaksanakan di masjid tempat mereka melakukan pengajian," ujar Agung.
Para anggota Permata menyampaikan harapan mereka agar pengajian yang selama ini mereka gelar bisa mendapatkan dukungan lebih dari pemerintah. Mereka menekankan pentingnya program-program pengajian yang dapat menyentuh seluruh lapisan masyarakat, terutama kaum ibu. Menanggapi hal ini, Agung berjanji akan memasukkan usulan tersebut dalam program kerjanya ke depan.
"Ini akan menjadi catatan penting bagi kami. Kami akan mengupayakan agar pengajian ini bisa lebih ramai dan didukung oleh pemerintah," tambahnya.
Selain itu, pertemuan ini juga diwarnai oleh curahan hati dari Ketua Himpaudi Kota Pekanbaru, Lisia Karmila, yang menyuarakan keresahan terkait kurangnya perhatian pemerintah terhadap para guru PAUD. Menurutnya, masih ada kesenjangan yang signifikan dalam insentif yang diterima oleh guru-guru PAUD dibandingkan dengan lembaga-lembaga pendidikan lainnya.
"Kami berharap ada peningkatan insentif untuk guru-guru PAUD, mengingat perbedaan yang signifikan dalam insentif antara lembaga-lembaga," ungkap Lisia.
Lisia juga menyoroti pentingnya agenda parenting bagi para orang tua. Ia berharap agar ke depannya, kegiatan parenting bisa lebih sering diadakan, terutama yang melibatkan psikolog berkualitas.
"Pak Agung tadi sudah menyetujui usulan kami untuk mengadakan agenda parenting dengan menghadirkan psikolog yang berkualitas untuk kegiatan kami," jelasnya.
Agung Nugroho merespon dengan positif usulan tersebut, dan berjanji akan memperjuangkan peningkatan kesejahteraan para guru PAUD serta memperluas program parenting di Pekanbaru.
"Kami menyadari pentingnya peran guru PAUD dalam membentuk generasi masa depan. Oleh karena itu, kami akan mengupayakan agar insentif mereka dapat ditingkatkan, dan program parenting dapat terus berkembang," ujar Agung.
Pertemuan ini ditutup dengan harapan besar dari emak-emak Permata dan Himpaudi agar program-program yang telah disampaikan dapat terealisasi.
"Harapan kami adalah agar program-program ini bisa terwujud dan memberikan manfaat yang besar bagi kami di sektor PAUD," pungkas Lisia Karmila.
Dengan adanya pertemuan ini, Agung Nugroho semakin memperkuat komitmennya untuk membawa perubahan positif di Kota Pekanbaru, khususnya dalam mendukung program-program yang menyentuh langsung masyarakat, terutama kaum ibu dan pendidik anak usia dini.