PEKANBARU (RA)- Sementara itu, terkait wacana penghapusan BBM RON 88 atau BBM subsidi yang bakal dilakukan oleh Pemerintah tidak disetujui oleh anggota DPRD Kota Pekanbaru Masni Ernawati. Kepada RiauAktual, dia menegaskan, jika RON menjadi persoalan kualitasnya Pemerintah diminta mencari solusi.
"Saya tidak setuju, jika wacana penghapusan itu dilakukan pusat. Karena harus ada pembedalah, dan harus dipertimbangkan juga daya beli masyarakat itu sendiri yang tidak semuany orang yang mampu," tegas Erna.
Artinya, ditegaskan Politisi Golkar, jika Pemerintah mencabut subsidi maka jelas akan berdampak kepada kehidupan masyarakat, dan juga UKM, dan pedagang kecil. "Soal kualitas RON, itu tugas Pusat untuk mencarikan solusi. Masyarakat tidak mau tahu soal itu, yang penting bagi masyarakat adalah subsidi, dengan kualitas yang tidak jauh beda, karena inilah tugas pusat,’" ungkap anggota Komisi II DPRD Kota Pekanbaru ini.
Laporan : doni