Wako Pekanbaru Diminta Evaluasi Satker yang Hanya Pandai Cari Muka

Rabu, 15 Oktober 2014 | 09:16:43 WIB
ils

PEKANBARU (RA)- Walikota Pekanbaru H Firdaus MT, diminta untuk melakukan evaluasi terhadap seluruh satuan kerja (satker) yang tidak mampu menjalankan program Pemerintah Kota Pekanbaru dengan baik. Dan juga untuk mengevaluasi pimpinan Satker yang hanya bisa cari muka.

"Ya, kasihan Walikota kalau hanya kerja sendiri, program kerjanya yang bersentuhan langsung dengan masyarakat banyak tidak jalan. Maka ini harus dievaluasi," tegas anggota DPRD Kota Pekanbaru Sigit Yuwono, Rabu (15/10/2014).

Statemen ini disampaikan Sigit terkait kondisi satker pemko dan juga pada puncaknya pada rapat paripurna Senin (13/10/2014) kemarin. Dimana, dalam paripurna itu minim dihadiri pejabat selevel kepala dinas dan camat, hanya diwakilkan.

"Berbeda saat ada Walikota, satker berbondong-bondong datang. Ketika Wako dinas keluar kota Satker pun bermalas-malasan. Dan kami melihatnya sebagian Satker saat ini banyak cari muka saja, tapi tidak tahu kerja," tuturnya lagi.

Tidak hanya itu, ditegaskannya lagi, kalau semua pekerjaan menunggu perintah dari Wako, tentu program yang direncanakan selama menjabat tidak akan berjalan. "Mestinya Satker ini, ada atau tidak adanya Wako di Pekanbaru harus mampu bekerja maksimal, dan kreatif demi terselenggaranya program yang sudah dibuat, tidak harus menunggu semuanya," pungkasnya lagi.
 
Untuk itu, kedepan, diharapkanya juga, antara legislatif dan eksekutif untuk dapat kompak, dan saling mendukung demi kemakmuran mayarakat. "Antara DPRD dan Pemko itu harus kompak dan mesti saling mendukung memajukan Kota Pekanbaru ini, dan bisa bekerjasama dengan baik," harapnya.

Kepada Satker yang sudah sukses mengharumkan nama Pekanbaru dengan prestasi dan penghargaan yang diraih diharapkan juga tidak terlena. Mesti terus meningkatkan diri dan termotivasi untuk lebih baik lagi.

"Dan kepada satker yang sama sekali belum memberikan bukti kinerjanya untuk dapat membuktikan diri, bahwa Wako tidak salah memilihnya," imbuh Sigit.

 

Laporan : riki

Terkini

Terpopuler