Warga 17 Desa Dirikan Tenda di DPRD Riau

Selasa, 21 Maret 2017 | 17:55:21 WIB
Begini kondisi salah satu ruas jalan yang rusak di Kabupaten Kampar

Riauaktual.com - Puluhan perwakilan masyarakat 17 Desa Kecamatan Kampar Kiri-Kampar Kiri Hulu Kabupaten Kampar yang tergabung dalam Gerakan Masyarakat Marginal (Geram), mendirikan tenda di depan pagar Gedung DPRD Riau.

Masyarakat dari 17 Desa Kampar Kiri tersebut mengancam akan tetap tinggal di tenda sampai Jalan akses ke 17 Desa diperbaiki dan bantuan sembako untuk masyarakat setempat disalurkan. Pasalnya, jalan yang rusak tersebut merupakan jalan provinsi yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Riau.

"Kami akan tetap tinggal di tenda ini, sampai tuntutan kami direalisasikan Pemprov Riau," ungkap Sekretaris Desa Sungai Rambai Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar Zani Zulkalmi kepada wartawan, Selasa (21/3) di tenda yang mereka bangun di depan pagar Gedung DPRD Riau.

Aksi dilakukan menuntut DPRD Riau dan Pemprov Riau untuk menetapkan tanggap darurat ruas Jalan Lipat Kain-Lubuk Agung (sepanjang 28 km) minimal fungsional, Penyelesaian pengaspalan/rigit pavement (jalan beton) ruas Jalan Lipat Kain-Desa IV Koto Setingkai (sepanjang 28 km). Segerakan bantuan sembako ke-17 desa yang terkena dampak kerusakan jalan.

"Akses jalan tidak memungkinkan untuk dilewati. Sehingga, harga sembako naik drastis," terang Zani.

17 Desa Kampar Kiri-Kampar Kiri Hulu yang mengalami rusak parah sepanjang tahun tersebut yakni Desa Tanjung Mas, Desa Tanjung Harapan, Desa Danau Sontul, Desa Sungai Raja, Desa Sungai Rambai, Desa Sungai Harapan, Desa IV Koto Setingkai, Desa Sungai Sarik, Desa Muara Selaya, Desa Sei Asam, Desa Deras tajak, Desa Tanjung Karang, Desa Batu Sasak, Desa Kabun Tinggi, Desa Lubuk Bigau, Desa Tanjung Permai, Desa Pangkalan Kapas. (rud)
 

Terkini

Terpopuler