EKONOMI (RA) - Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat dibuka menguat pada perdagangan hari ini, Jumat (19/8). Rupiah dibuka di Rp 13.117 per USD atau menguat dibanding penutupan perdagangan kemarin di Rp 13.120 per USD.
Mengutip data Bloomberg, meski dibuka menguat, Rupiah bergerak melemah di awal perdagangan. Rupiah saat ini berada di level Rp 13.128 per USD.
Nilai tukar USD terhadap mata uang utama lainnya hari ini bergerak melemah. Investor percaya bahwa kemungkinan kenaikan suku bunga September menjadi lebih rendah setelah rilis risalah 'dovish' untuk pertemuan Federal Reserve pada Juli.
Pelemahan nilai tukar USD membuat harga minyak bergairah. Dolar yang melemah membuat minyak dalam denominasi dolar lebih menarik bagi pemegang mata uang lainnya.
Patokan AS, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman September naik USD 1,43 menjadi menetap di USD 48,22 per barel di New York Mercantile Exchange.
Sementara itu, minyak mentah Brent untuk pengiriman Oktober, patokan global, naik USD 1,04 menjadi ditutup pada USD 50,89 per barel di London ICE Futures Exchange.
Harga minyak terus menguat pada Kamis dengan minyak Brent menembus tingkat psikologis USD 50 per barel, setelah data menunjukkan stok minyak mentah AS lebih rendah. Penutupan pertama di atas USD 50 dalam hampir dua bulan.