INHU (RA) - Polres Indragiri Hulu (Inhu) bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh masyarakat, hingga akademisi menggelar patroli skala besar yang dikemas dengan deklarasi damai di Kota Rengat, Senin (1/9/2025) malam.
Tidak hanya sekadar patroli menjaga keamanan, kegiatan ini juga menjadi momentum mempererat silaturahmi antarwarga dan meneguhkan komitmen bersama dalam menjaga persatuan di Bumi Indragiri.
Kapolres Inhu AKBP Fahrian Saleh Siregar melalui Kasi Humas Aiptu Misran mengatakan, kegiatan tersebut dirancang agar aparat lebih dekat dengan masyarakat sekaligus memberikan rasa aman di tengah kehidupan sosial.
"Kami ingin menunjukkan bahwa keamanan tidak bisa dijaga oleh aparat semata, tetapi harus diwujudkan bersama masyarakat. Patroli ini menjadi ruang silaturahmi, dialog, dan peneguhan semangat kebersamaan," ujar Misran, Selasa (2/9/2025).
Patroli dimulai dengan apel pasukan di Mapolres Inhu, dipimpin Kasat Lantas AKP Eri Asman. Selanjutnya, rombongan gabungan Polres Inhu, Kodim 0302/Inhu, Batalyon TP 850/Serindit Cakti, Satpol PP, Dishub, dan Tim Raga menyusuri jalan utama Kota Rengat sembari menyapa warga.
Suasana keakraban semakin terasa ketika jajaran Forkopimda berhenti di sejumlah titik untuk berdialog dengan pengemudi ojek online dan masyarakat yang sedang beraktivitas malam.
"Acara berlanjut di tepian Jembatan Trio Amanah, Rengat, dengan ramah tamah, ngopi bareng, serta pembacaan deklarasi damai oleh Bupati Inhu Ade Agus Hartanto. Deklarasi itu memuat komitmen menolak provokasi dan ujaran kebencian, menjaga kerukunan, serta mengedepankan musyawarah dalam menyelesaikan perbedaan," sambung Misran.
Sementara itu Bupati Ade Agus menegaskan, Indragiri Hulu hanya bisa maju jika masyarakatnya rukun.
"Deklarasi ini bukan seremonial, melainkan tekad bersama. Mari kita jaga Inhu agar tetap aman, damai, dan harmonis, sehingga pembangunan berjalan dan masyarakat sejahtera," ujarnya.