71 Titik Panas Terdeteksi di Riau, Rohil dan Meranti Terbanyak

Jumat, 01 Agustus 2025 | 07:41:38 WIB
Petugas berjibaku padamkan api karhutla di Riau.

PEKANBARU (RA) – Sebanyak 71 titik panas (hotspot) terpantau di wilayah Provinsi Riau pagi ini, Jumat (1/8/2025). Jumlah ini menjadikan Riau sebagai daerah dengan titik panas terbanyak di Pulau Sumatera, berdasarkan data citra satelit yang dirilis oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru.

Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru, Indah DN, menyebutkan bahwa dari total 146 titik panas yang terdeteksi di Sumatera, Riau menyumbang hampir setengahnya.

"Sebanyak 71 titik panas berada di wilayah Riau. Titik panas terbanyak terpantau di Kabupaten Kepulauan Meranti sebanyak 30 titik, dan Kabupaten Rokan Hilir sebanyak 32 titik," ujar Indah.

Selain dua daerah tersebut, titik panas juga terpantau di Bengkalis sebanyak 6 titik, serta masing-masing 1 titik di Indragiri Hilir, Siak, dan Rokan Hulu.

"Dari keseluruhan titik panas di Riau, 68 titik dikategorikan sebagai level kepercayaan rendah, dan hanya 3 titik yang berada pada level sedang," imbuhnya.

Meski demikian, potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) diperkirakan masih cukup terkendali. "Berdasarkan pemantauan BMKG, tingkat kemudahan terbakar di lapisan atas permukaan tanah sebagian besar wilayah Riau masih berada pada level aman," jelas Indah.

Kondisi ini turut dipengaruhi oleh prakiraan cuaca yang menunjukkan potensi hujan di sejumlah wilayah Riau hari ini. Hujan dengan intensitas ringan hingga sedang diprediksi turun pada siang hingga sore hari, yang diharapkan dapat membantu meredam potensi penyebaran titik panas.

Sementara itu, distribusi titik panas di wilayah Sumatera lainnya adalah Aceh (28), Bangka Belitung (28), Sumatera Utara (7), Jambi (4), Kepulauan Riau (6), Sumatera Selatan (1), dan Sumatera Barat (1).

BMKG terus mengimbau masyarakat, terutama yang berada di daerah rawan karhutla, agar tetap waspada dan tidak melakukan pembakaran lahan sembarangan demi mencegah meluasnya titik panas di tengah musim kemarau yang masih berlangsung.

Terkini

Terpopuler