Usai Aksinya Viral, Dinsos Pekanbaru Amankan Ibu yang Suruh Anak untuk Mengemis

Jumat, 20 Juni 2025 | 19:41:56 WIB
Putri Riza diamankan Dinsos Pekanbaru

PEKANBARU (RA) - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pekanbaru, akhirnya mengamankan seorang ibu yang diduga melakukan aksi ekploitasi anak beberapa waktu lalu. Wanita yang bernama Putri Riza (45) warga Siak Hulu, Kabupaten Kampar ini diamankan, Jumat (20/6).

Usai diamankan, Putri Riza menyampaikan permintaan maaf dan rasa penyesalan. Aksi dugaan ekploitasi anak yang dilakukan Putri terhadap dua orang anaknya sempat viral beberapa waktu lalu.

Dalam rekaman video yang viral di media sosial, Putri terlihat menurunkan dua orang anaknya yang berpakaian badut dan diduga disuruh untuk meminta-minta.

"Saya memohon maaf kepada bapak wali kota, Agung Nugroho dan seluruh masyarakat Pekanbaru atas tindakan yang saya perbuat," ucapnya.

Putri Riza juga berjanji tidak akan lagi mengulangi perbuatannya. Putri juga akan mendidik kedua anaknya dengan benar, dan tidak lagi mengulangi perbuatannya.

"Saya juga akan membakar baju badut-badut saya," ulasnya.

Sebelumnya, Warganet dihebohkan dengan sebuah video viral yang memperlihatkan seorang ibu menurunkan dua anak perempuannya di pinggir jalan di Pekanbaru. 

Diduga kuat, ibu tersebut menyuruh anak-anaknya mengemis, yang langsung memicu kecaman dari masyarakat luas.

Pasca kejadian, Wakil Walikota (Wawako) Pekanbaru H Markarius Anwar meminta Dinsos setempat untuk meningkatkan pengawasan terhadap keberadaan gelandangan dan pengemis atau gepeng.

Menurutnya, keberadaan gepeng terutama anak usia di bawah umur bisa menggagalkan upaya Pemko Pekanbaru mewujudkan Kota Bertuah sebagai Kota Layak Anak.

Dikatakan Wawako Markarius, saat ini Dinsos sendiri telah dilengkapi dengan tim yang bertugas melakukan survei, pengecekan, hingga penertiban terhadap gepeng.

"Jadi memang Dinas Sosial itu sudah dilengkapi dengan tim untuk bisa melakukan survei, pengecekan dan penertiban. Supaya ini tidak lagi terjadi eksploitasi anak di bawah usia," ucapnya, Senin (16/6).

Ia menyampaikan, kasus dugaan eksploitasi anak yang baru-baru ini viral di medsos tentu harus mendapat perhatian serius dari Dinsos bersama instansi terkait.

Terkini

Terpopuler