PEKANBARU (RA) - Genangan air yang sempat merendam kawasan Rumbai, Pekanbaru, mulai berangsur surut. Namun, warga masih dihantui kekhawatiran akan banjir susulan, mengingat cuaca yang masih mendung.
Selain itu, warga kini menghadapi persoalan baru. Sampah yang terbawa arus banjir mulai membusuk, mencemari udara dengan bau tak sedap. Lumpur yang mengendap di dalam rumah juga menjadi tantangan tersendiri bagi warga dalam membersihkan tempat tinggal mereka.
"Perabotan banyak yang rusak, rumah kami penuh lumpur, air kotor menggenang di mana-mana. Kami bingung harus mulai dari mana," ujar Siti (47), warga Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Sri Meranti, Kecamatan Rumbai, dengan nada lirih.
Di tengah kondisi ini, bantuan datang dari DPD Partai Gerindra Provinsi Riau dan DPC Gerindra Kota Pekanbaru. Sebanyak 1.000 paket sembako disalurkan kepada warga terdampak banjir pada Rabu (12/3/2025). Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Anggota DPR RI, Rahul, yang hadir langsung di lokasi.
Rahul didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Riau sekaligus Ketua Fraksi Gerindra DPRD Riau, Ginda Burnama ST MT, serta Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru yang juga Ketua DPC Gerindra Pekanbaru, Andry Saputra. Jajaran Fraksi Gerindra DPRD Pekanbaru juga turut mendampingi dalam penyerahan bantuan tersebut.
Rahul menegaskan bahwa bantuan ini merupakan wujud nyata kepedulian Partai Gerindra terhadap masyarakat yang tertimpa musibah. Sesuai arahan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, para kader diminta untuk selalu hadir di tengah rakyat, mendengarkan keluhan mereka, dan mencarikan solusi terbaik.
"Makanya hari ini saya hadir langsung bersama seluruh Fraksi Gerindra di Provinsi maupun Kota Pekanbaru. Kita ingin mendengarkan langsung apa yang dibutuhkan masyarakat, lalu akan kita carikan solusinya," ujar Rahul.
Ia juga menambahkan bahwa selain bantuan darurat, pihaknya berkomitmen mengupayakan solusi jangka panjang agar banjir di Pekanbaru tidak terus berulang.
Sementara itu, Andry Saputra menyoroti pentingnya penanganan kesehatan bagi warga terdampak banjir. Ia meminta Dinas Kesehatan dan Puskesmas setempat lebih proaktif memastikan kesehatan warga tetap terjaga.
"Mereka berhari-hari terendam dengan air yang belum tentu bersih. Jangan sampai ada warga yang jatuh sakit karena ini. Maka kami minta Dinas Kesehatan untuk benar-benar memastikan warga mendapat pelayanan kesehatan yang maksimal," ujar Andry.
Tak hanya itu, Andry juga menyoroti persoalan pasokan air bersih yang kini menjadi kebutuhan mendesak bagi warga terdampak.
"Kami berharap Pemko Pekanbaru memberikan perhatian khusus pada ketersediaan air bersih. Jangan sampai masyarakat yang sudah menderita akibat banjir harus kesulitan lagi karena air bersih tidak tersedia," tegasnya.
Penyerahan bantuan ini turut disaksikan oleh Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Jeki Rahmat Mustika, yang sebelumnya telah mendirikan dapur lapangan dan posko kesehatan bagi warga pengungsi.
Tak hanya menyerahkan bantuan, Rahul dan Andry turut menyusuri gang-gang sempit di permukiman warga yang masih digenangi air. Dengan celana tergulung hingga lutut, mereka menembus genangan air sambil menyapa warga yang memilih bertahan di rumah mereka.
Di sela kunjungannya, Rahul beberapa kali berhenti untuk berbincang dengan warga. Salah satunya adalah Siti Aminah yang mengeluhkan sulitnya mendapatkan air bersih pasca banjir.
"Kami bersyukur ada bantuan ini. Tapi kami juga berharap pemerintah bisa mencari solusi agar banjir ini tidak terus berulang," harap Siti.
Menanggapi hal ini, Rahul menegaskan bahwa Partai Gerindra akan terus mengawal upaya penanganan banjir di Pekanbaru, termasuk mencari solusi jangka panjang yang melibatkan pemerintah daerah dan pusat.
"Kami ingin memastikan bahwa kebutuhan mendasar warga terpenuhi dan tidak ada yang terabaikan," tegas Rahul.