ROHIL (RA) – Dalam rangka mengantisipasi potensi perpecahan di tengah masyarakat pasca Pilkada serentak 2024 dan menjelang pengumuman hasil oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada 16 Desember 2024, Polsek Rimba Melintang terus melakukan upaya preventif melalui kegiatan Cooling System.
Salah satu kegiatan tersebut dilaksanakan di Kepenghuluan Seremban Jaya, Kecamatan Rimba Melintang, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Sabtu (7/12/2024) pukul 10.10 WIB.
Dipimpin oleh Ps. Kanit Binmas, Bripka B. Pandiangan, dan Bhabinkamtibmas Kepenghuluan Harapan Jaya, Brigadir A.D. Sinukaban, kegiatan ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta mempererat hubungan harmonis di tengah keberagaman pilihan politik.
Kedua personel Polsek Rimba Melintang memberikan imbauan Polri untuk masyarakat, yakni:
1. TNI dan Polri menegaskan sikap netral dalam Pilkada 2024 sebagai komitmen yang tidak dapat ditawar.
2. Segera tanggap dalam menyelesaikan setiap permasalahan agar tidak dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu.
3. Menjaga silaturahmi dan memperkuat komunikasi demi keberhasilan Pilkada.
4. Menghindari perselisihan meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.
5. Mendorong kerja sama antara masyarakat dan Polri untuk menciptakan suasana yang damai, aman, dan kondusif.
6. Mengantisipasi potensi konflik dan perpecahan selama tahapan pesta demokrasi berlangsung.
7. Bersama-sama menjaga stabilitas keamanan di wilayah setempat.
Kapolsek Rimba Melintang, Ipda Andrianto mengharapkankan, terwujudnya situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di Kepenghuluan Seremban Jaya.
"Terjalinnya hubungan yang harmonis antara masyarakat dan aparat penegak hukum. Mencegah terjadinya konflik dan menjaga persatuan di tengah masyarakat," ucap Ipda Andrianto.
Ipda Andrianto, menegaskan bahwa perbedaan pilihan politik tidak boleh menjadi alasan untuk memecah persatuan.
"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga kerukunan dan kebersamaan. Demokrasi yang sehat adalah demokrasi yang dijalani dengan kedamaian," ujar Kapolsek.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2024, yang menjadi komitmen Polri dalam memastikan seluruh proses pilkada berlangsung dengan aman dan lancar tanpa adanya gangguan.