Duh !! Dewan Belum Satu Kata Dalam Pengelolaan Pasar Pemko

Duh !! Dewan Belum Satu Kata Dalam Pengelolaan Pasar Pemko
Wakil Walikota, Pekanbaru, Ayat Cahyadi.

PEKANBARU (RA)- Anggota DPRD Kota Pekanbaru belum satu kata untuk menyetujui dua pasar Pemerintah Kota Pekanbaru yang akan dibangun, dilakukan oleh pihak ketiga alias swasta.

Hal ini terkuak ketika Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi SSi menyampaikan Jawaban Pemerintah Terhadap Pandangan Umum Fraksi DPRD Kota Pekanbaru Terhadap Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Kepala Daerah Kota Pekanbaru tahun anggaran 2014.

Penyampaian itu melalui paripurna DPRD, Senin (27/4/2015). Ayat mengakui, bahwa pemko akan melakukan kerjasama dengan pihak swasta untuk membangun dan mengelola dua pasar yakni pembangunan pasar induk dan Pasar Palapa di Jalan Durian Pekanbaru.

"Karena setiap kerja sama pemerintah dengan pihak swasta harus persetujuan DPRD. Ada dua yang akan kita swastakan, pasar Palapa dan pasar induk. Dua ini sudah dibuat peraturannya, tinggal persetujuan dewan. Saya lihat belum satu kata teman-teman dewan, ini kita hormati, kita sampaikan nanti ke pak Wali," ujar Ayat usai paripurna.

Dijelaskan Ayat, memang penyampaian untuk pengelolaan dua pasar itu hanya melalui laporan saja dan melalui surat. Namun, sebagian besar anggota DPRD menginginkan agar Pemko Pekanbaru mengajukan dalam bentuk resmi serta memaparkan alasan-alasan mengapa dua pasar ini diswastakan.

"Nanti mereka bahas di banmus, dewan ingin disampaikan secara resmi, suratnya sudah kita sampaikan, tapi penyampaiannya secara resmi memang belum, kami tunggu penjadwalannya dari DPRD," ungkap Ayat lagi.

Dalam jawaban itu, kata Ayat, dirinya membacakan semua poin yang pernah disampaikan DPRD Kota Pekanbaru dalam paripurna sebelumnya. Diantaranya tentang Pasar Cik Puan, pemko mengaku tetap komitmen untuk melanjutkannya, masalah lahan kawasan industri tenayan raya, serta hal lainnya yang dipertanyakan anggota dewan saat itu.

"Jawaban memang panjang, karena pertanyaan dewan mewakili masyarakat Pekanbaru. Saya bacakan semua tadi," ujarnya.

Apa yang ditanyakan dewan terhadap realisasi penggunaan anggaran dinilai Ayat sebagai pertanyaan dan perhatian yang bermanfaat bagi pemerintah untuk membenahi kinerja. "Tentu ini sangat bagus sekali, saran, kritikan dan masukan untuk kita semua," tuturnya.

Setelah dipaparkan semua jawaban, maka DPRD membentuk panitia khusus untuk membahas LKPj tahun anggaran 2014. "Ini akan dibahas, pansus sudah dibentuk. Jika ingin mematangkan tentang pendidikan dan kesehatan misalnya, maka teman-teman DPRD silahkan panggil SKPD terkait," pinta Ayat.

Dalam jawaban ini, juga dibahas tentang program pemerintah Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Rukun Warga (PMB-RW) yang selama ini hanya berpayungkan rencana pembangunan jangka menengah daerah Kota Pekanbaru 2017 tentang penentasan kemiskinan dan perwako. "Namun teman-teman dewan ingin lebih, kita akan ajukan," pungkasnya.

Paripurna dipimpin langsung Ketua DPRD Sahril SH, didampingi Wakil Ketua DPRD Sondia Warman dan Sigit Yuwono. Usai paripurna para anggota DPRD dan pimpinan sidang menggelar rapat internal secara tertutup.
 

 

Laporan : rik

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index