Ketua Umumnya Stagnan 25 Persen, Ray Rangkuti Sarankan Gerindra Siapkan Sandiaga Uno di Pilpres 2024

Ketua Umumnya Stagnan 25 Persen, Ray Rangkuti Sarankan Gerindra Siapkan Sandiaga Uno di Pilpres 2024
Sandiaga Uno (ist)

Riauaktual.com - Pengamat politik Ray Rangkuti menyarankan Gerindra menyiapkan juga Sandiaga Uno di Pilpres 2024 disebabkan elektabilitas Prabowo Subianto yang stagnan 25 persen saja.

Partai Gerindra menurut Ray Rangkuti perlu menyiapkan berbagai alternatif untuk bisa menjadi kampiun dalam Pemilu Serentak 2024 mendatang.

Untuk Pilpres 2024, Gerindra tidak boleh sekadar memiliki satu desain rencana saja, yaitu hanya fokus mencalonkan Ketua Umumnya Prabowo Subianto menjadi capres 2024.

Ray Rangkuti menyarankan agar Gerindra turut menyiapkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno sebagai alternatif.

Dia bahkan mengurai 2 alasan mengapa Gerindra perlu untuk menyiapkan Sandi sebagai plan B.

“Pertama, stagnasi elektabilitas Prabowo yang berkisar hanya 25 persen. Tanpa pendamping yang pas, kans Prabowo sebagai pemenang capres 2004 bisa hilang,” tegas Pendiri Lingkar Madani Indonesia, Rabu (29/12).

Ray Rangkuti mengingatkan, sekalipun berpasangan dengan Ketua DPR RI Puan Maharani, elektabilitas keduanya hampir tidak akan mencapai 40 persen.

Dengan stagnasi seperti ini, Gerindra membutuhkan kerja keras untuk meningkatkannya. Bila tidak ada geliat yang sangat inovatif, kemungkinan terbesar justru akan stagnan sampai 2004 yang akan datang.

Adapun alasan kedua adalah figur sandiaga terus mencuri perhatian publik. Khususnya di kalangan kaum milenial dan Islam politik.

Kelompok Islam politik boleh jadi meninggalkan Prabowo, tapi tidak sepenuhnya meninggalkan Sandiaga.

“Salah satu indikatornya adalah hasil ijtima ulama bulan lalu, yang kini menjadi polemik di internal Partai Gerindra,” sambungnya sebagaimana dikutip dari Pojoksatu.id.

Sandiaga juga masih memungkinkan untuk terus menaikkan elektabilitas dan potensial dapat bersaing dengan Ridwan Kamil, Erick Thohir, dan Anies Baswedan.

“Dalam kerangka inilah Gerindra sebaiknya tetap memberi peluang kepada Sandiaga Uno untuk terus meningkatkan elektabilitas,” tutupnya.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index