Kabarnya ada Duit Unlimited Sudah Digelontor ke DPC untuk Kudeta AHY

Kabarnya ada Duit Unlimited Sudah Digelontor ke DPC untuk Kudeta AHY
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Foto Twtter

Riauaktual.com - Ada dana besar yang digelontor untuk mengkudeta Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurto Yudhoyono (AHY).

Bahkan disebutkan bahwa dana untuk penggulingan AHY itu tidak terbatas.

Hal itu diketahui setelah internal Partai Demokrat melakukan penyelidikan upaya kudeta AHY.

Bocoran itu diungkap Ketua Badan Pembina Organisasi dan Kaderisasi Keanggotaan DPP Demokrat Herman Khaeron dalam keterangannya, Rabu (3/2/2021).

“Ada pembiayaan ataupun uang-uang yang cukup besar. Disebutkan unlimited untuk membiayai (kudeta),” ungkap Herman sebagaimana dikutip dari Pojoksatu.id.

Bahkan, pria yang akrab disapa Kang Hero ini menyebut, sebagaian dana itu sudah disebar ke struktur Partai Demokrat tingkat II kabupaten dan kota.

Hasil penyelidikan, dana yang didapat per DPC Partai Demokrat kabupaten/kota mencapai Rp100 juta.

Atas dasar itu lah Partai Demokrat kemudian membuat pernyataan publik terkait upaya kudeta itu.

Selain itu, partai berlambang bintang mercy itu juga mengirimkan surat ke Presiden Jokowi.

“Itulah sistem pertahanan kami, dan kami tidak mungkin kemudian antisipasi,” ujar dia.

Sebelumnya, politikus senior Partai Demokrat Yus Sudarso menyebut faksi yang menginginkan perubahan di kursi kepemimpinan Demokrat tidak hanya satu.

Yus blak-blakan menyebut ada empat faksi yang menginginkan perubahan di partai yang sebelumnya dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.

“Dalam pertemuan ini, setidaknya saya amati ada dan saya tahu ada empat faksi,” kata Yus dalam keterangan resmi yang disampaikan di Jakarta Selatan, Selasa (2/2).

Menurut Yus, faksi pertama yang menginginkan perubahan yakni kelompok Subur Budhisantoso, Ketua Umum Partai Demokrat 2001-2005.

Kedua, faksi Ketum Demokrat hasil kongres 2005 di Bali yakni Hadi Utomo.

Faksi ketiga, kata Yus, adalah kelompok Anas Urbaningrum. Berikutnya yang menginginkan perubahan di Demokrat yakni faksi Marzuki Alie.

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index