Riauaktual.com - Ketika penghitungan suara pemilihan presiden masih dilakukan di sejumlah negara bagian, Presiden Donald Trump mengulangi tuduhan tak berdasar adanya kecurangan, timnya mengajukan gugatan di berbagai tempat, dan putranya menyerukan “perang total”.
Seorang petinggi tim kampanye Trump mengatakan bahwa presiden tidak akan mengakui kekalahan hanya karena lawannya Joe Biden mendeklarasikan kemenangan.
“Kalau pemilihan berlangsung bebas dan adil, presiden akan menang,” kata pejabat yang tidak disebutkan namanya itu.
Sementara itu, Donald Trump Jr mendesak ayahnya untuk "terjun ke perang total” dalam cuitan yang segera ditandai oleh Twitter karena dianggap menyesatkan.
“Hal terbaik untuk masa depan Amerika adalah @realDonaldTrump terjun ke perang total terkait pemilihan presiden ini untuk membeberkan semua kecurangan, penipuan, pemilih yang ternyata sudah meninggal/tidak tinggal di negara bagian, yang sudah berlangsung terlalu lama. Sekarang waktunya membersihkan kekacauan ini dan berhenti bersikap seperti banana republic!’ cuit Trump Jr.
The best thing for America’s future is for @realDonaldTrump to go to total war over this election to expose all of the fraud, cheating, dead/no longer in state voters, that has been going on for far too long.
It’s time to clean up this mess & stop looking like a banana republic!— Donald Trump Jr. (@DonaldJTrumpJr) November 5, 2020
Sumber:BBC