Riauaktual.com - Lebih dari 1.000 burung dilaporkan mati berjatuhan dari langit pada Jumat kemarin. Peristiwa itu terjadi di kawasan Center City, Philadelphia, Amerika Serikat. Penyebabnya diduga karena burung-burung tersebut menabrak gedung-gedung pencakar langit.

Kantor berita Philadelphia Inquirer melaporkan kondisi cuaca memengaruhi kondisi ini. Awan rendah yang tertutup pada hari itu, bersamaan dengan hujan ringan, diduga membuat burung terbang lebih rendah hingga akhirnya menabrak gedung.

Kemudian pola migrasi normal juga menjadi penyebab terjadinya peristiwa mengerikan ini. Secara keseluruhan diperkirakan ada 1.000 hingga 1.500 burung menghantam gedung pada Jumat pagi kemarin. Ada di antara burung-burung tersebut yang hanya terluka.

"Begitu banyak burung jatuh dari langit, kami tidak tahu apa yang sedang terjadi," kata Stephen Maciejewski, sukarelawan di Audubon Pennsylvania, sebagaimana dikutip dari New York Post, Senin (12/10/2020).

"Itu benar-benar peristiwa bencana. Hal seperti ini terakhir kali terjadi pada 1948," ungkapnya.

Maciejewski mengatakan dalam rentang waktu tiga jam pada Jumat pagi kemarin dia mengumpulkan 400 burung yang mati berjatuhan dari langit. Sementara sebelumnya dirinya menemukan 32 burung dalam satu pagi.

Dia mengatakan burung-burung tersebut diyakini sedang bermigrasi dari utara menuju lokasi lain yang memiliki iklim lebih hangat.