Kembali Di Buka, Alfedri Ingatkan Ponpes Perhatikan Protokol Kesehatan

Kembali Di Buka, Alfedri Ingatkan Ponpes Perhatikan Protokol Kesehatan
Bupati Siak Alfedri

Riauaktual.com - Setelah diliburkan sejak pandemi Covid-19, kini pondok pesantren (Ponpes) dibuka kembali oleh Bupati Siak Alfedri untuk proses belajar dan mengajar.

Kendati demikian, Alfedri mengingatkan para santri dan pengajar agar tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19.

Menurut Alfedri, hal tersebut selain bertujuan untuk memutus rantai penularan Covid-19, juga guna mengantisipasi pencegahan agar tidak muncul kembali cluster baru.

Kata Alfedri, selama pandemi Covid-19 sudah tercatat 69 kasus orang tertular di kota istana tersebut.

"Maka dengan itu, saya menghimbau para santri dan pengajar di pondok pesantren se Kabupaten Siak, agar memperhatikan protokol kesehatan. Seperti tetap memakai masker, rajin mencuci tangan, menjaga jarak, dan menjaga kebersihan diri dan lingkungan dimasa kelaziman baru atau di masa new normal ini," tutur Alfedri, Senin (03/08/2020).

Alfedri menjelaskan, keputusan membuka kembali kegiatan pembelajaran bagi pondok pesantren merupakan keputusan bersama antara Pemerintah Daerah, Kementrian Agama, dan para Ulama.

"Keputusan ini, hasil dari musyawarah dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Siak. Dan bedasarkan masukan dari wali santri di berbagai kecamatan, di tambah dukungan dari tokoh masyarakat dan Ulama kita," terangnya.

Bupati Siak tersebut berharap, agar pelaksanaan disiplin ibadah dan disiplin protokol kesehatan dilaksanakan serentak oleh segenap santri. Sebab, dia tidak ingin adanya generasi hilang karena Covid-19 di Ponpes.

"Kita semua pasti tidak ingin ada lost generation, atau generasi hilang karena Covid-19 cluster Ponpes. Untuk itu, mari berupaya bersama-sama mendisiplinkan diri dalam ibadah dan mentaati protokol kesehatan dilaksanakan serentak dan beriringan, agar santri tetap bisa belajar dan aman dari pandemi Covid-19," tegasnya.

Sementara pengasuh Ponpes Madratul Qur'an kecamatan Sabak Auh KH. Ahmad Syaifuddin, menyampaikan pihaknya akan berkomitmen untuk melaksanakan aturan protokol kesehatan secara ketat dalam setiaap kegiatan pembelajaran.

"Saya mengucapkan terimakasih kepada bapak Bupati (Alfedri), yang telah mengijinkan dan mendukung pelaksanaan pembelajaran di ponpes khususnya di ponpes Madratul Qur'an ini, di lanjutkan. Kami berkomitmen untuk menerapkan protokol kesehatan ketat di setiap aktifitas kegiatan santri, sebab kami juga tidak ingin menjadi cluster baru penyebaran Covid-19," tandasnya. (Infotorial/Baim)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index