Kinerja Menkes Dapatkan Apresiasi

Kinerja Menkes Dapatkan Apresiasi
foto : internet (ils)

Riauaktua.com - Pandemi Covid-19 membuka mata bahwa banyak bidang dalam dunia kesehatan di Indonesia yang perlu dibenahi. Misalnya daya dukung ruang isolasi, kekurangan alat pelindung diri (APD), dan alat kesehatan terutama ventilator, termasuk kebutuhan dan persebaran dokter spesialis, jumlah laboratorium dan sebagainya.

Kekurangan ini semua sudah terjadi sejak lama. Demikian disampaikan Anggota Komisi IX DPR Rahmad Handoyo. Menurut Rahmad, tidak ada guna saling menyalahkan. Sekarang lebih penting menatap ke depan dan mencari solusi agar segala kekurangan dapat diperbaiki.

"Ternyata masih banyak ruang isolasi terbatas, laboratorium terbatas, APD dan lainnya, meski dalam perjalanan sudah bisa diatasi. Tapi kita tidak perlu lihat ke belakang. Kita harus melangkah jauh ke depan menguatkan sistem kesehatan," kata Rahmad kepada Beritasatu.com, Minggu (7/6/2020).

Rahmad pun menyebut, "Berkaca dari pandemi Covid-19, ke depan ada atau tidak pandemi, kita harus bersiap terhadap situasi paling buruk. Paling tidak korban bisa diminimalkan. Meski di negara maju sistem kesehatan sangat siap, terbukti jebol juga, bukan berarti kita cari pembenar. Kita harus berupaya melindungi rakyat."

Rahmad menuturkan kinerja Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto memimpin Kementerian Kesehatan (Kemkes) selama 7 bukan ini, khususnya di masa pandemi cukup bagus.

"Kinerja Pak Terawan cukup bagus dari sisi kinerja terutama dalam hal responsif menerima masukan dan kritik. Selama 7 bulan ini banyak perubahan di Kemkes. Setiap uang yang digunakan dipertanggungjawabkan secara baik," ujar Rahmad.

Rahmad menuturkan Terawan juga kerap memenuhi undangan rapat kerja Komisi IX. "Pak Terawan sangat responsif, sangat bekerja sama, sangat kooperatif dan harus kita hargai, harus kita apresiasi. Misal ada peraturan menkes yang disimpulkan dalam Komisi IX untuk diubah, sangat cepat bahwa untuk kebaikan bersama diubah cepat," ungkap Rahmad.

Rahmad berharap kerja sama ini dipertahankan. "Saya kira kita harus sama-sama gotong royong. Memperbaiki sistem kesehatan, menyelamatkan masyarakat dan dalam rangka pandemi ini kita tidak bisa berjalan sendiri-sendiri untuk menang melawan Covid-19," tegas politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini. 


 

Sumber: BeritaSatu.com

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index