Sesuai Harapan, Alfedri : Kita Usulkan ke Gubenur Agar PSBB Tidak Diperpanjang Dan Mendukung New No

Sesuai Harapan, Alfedri : Kita  Usulkan ke Gubenur Agar PSBB Tidak Diperpanjang Dan Mendukung New No

Riauaktual.com - Setelah berhasil dalam pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kabupaten Siak yang dilaksanakan dari tanggal 15-28 Mei 2020, Pemkab Siak kembali mendukung pemberlakukan 'New Normal' atau normalisasi aktivitas social ekonomi masyarakat.

Bupati Siak Alfedri mengatakan, selama pelaksanaan PSBB di Siak memberikan dampak positif bagi penanganan penularan Covid 19 di kota itu.

"Hingga saat ini, jumlah ODP di Kabupaten Siak tercatat sebanyak 4425 orang, dan yang masih dalam pantauan sebanyak 674 orang. Jumlah tersebut berkurang dari jumlah sebelum PSBB yaitu sebanyak 824 orang. Sementara saat ini tidak terdapat PDP yang tengah menjalani masa perawatan,"kata Alfedri ke Riauaktual.com, Kamis (28/05/2020).

Kemudian lanjut dia, selama pelaksanaan PSBB terdapat ada 3 orang yang dinyatakan positif Covid 19, yaitu sejumlah santri yang masuk dalam klaster pondok pesantren di Magetan. 

Kata dia, sampai saat ini hasil swab ketiga kalinya para pasien tersebut dinyatakan negatif dan sedang menunggu hasil pemeriksaan swab selanjutnya. 

"Pihak keluarga para pasien tersebut juga sudah dilakukan tracing, dan juga telah dilakukan pemeriksaan swab. Diantaranya keluarga pasien di Kecamatan Dayun sejumlah 4 orang sudah dilakukan pemeriksaan swab dengan hasil negatif. Keluarga pasien dari Kecamatan Mempura saat ini sedang menunggu hasil, dan keluarga pasien asal Kecamatan Siak yang berjumlah 7 orang hasil pemeriksaannya juga dinyatakan negatif,"sebut Alfedri.

Dengan keberhasilan tersebut, Alfedri menyampaikan rasa syukur karena berdasarkan hasil tes dinyatakan tidak terjadi penularan virus transmisi lokal dari para pasien yang dinyatakan positif Covid 19 di Siak. 

Oleh sebab itu kata Alfedri, dia menyampaikan usulan kepada Gubernur Riau Syamsuar melaui video Conference agar pelaksanaan PSBB di Kabupaten Siak diakhiri atau tidak diperpanjang dan segera diberlakukan kondisi new normal.

Kendati demikian sebut Alfedri, nantinya dalam penerapan new normal tersebut tetap memperhatikan pelaksanaan Protokol Kesehatan Covid-19.

"Seperti memakai masker saat diluar rumah dan tetap jaga jarak,"sebut Alfedri.

Sementara Gubernur Riau Syamsuar mengatakan secara khusus kepada Pemkab Siak, pada new normal nanti memberikan kesempatan agar objek-objek wisata di Siak dapat dibuka untuk umum.

"Objek wisata seperti Istana Siak dan objek lainnya sudah bisa dibuka dengan catatan mengikuti protokol covid-19, semoga normalisasi perekonomian dan pariwisata berjalan baik,"sebut Syamsuar. 

Dengan demikian, Syamsuar berharap dengan usulan Bupati Siak tersebut bisa memberikan dampak terhadap pelaku usaha untuk jual beli sehingga ekonomi masyarakat berjalan normal kembali. 

Untuk itu, Alfedri mengatakan pihaknya segera menyusun rancangan kebijakan di tahapan new normal tersebut bersama jajaran terkait, khususnya dibidang pariwisata, pendidikan dan berbagai bidang lainnya. (Adv/Baim)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index