Riauaktual.com - Polisi tidak perlu mendekat untuk mengetahui seseorang mabuk atau tidak. Setidaknya pada kasus sopir ini.

Polisi yang berpatroli di pagi hari tahun baru 2020, melihat sebuah mobil melaju. Tidak seperti biasanya, suara mobil ini cukup bising.

Rupanya mobil itu dijalankan tanpa kedua ban di depan. Hanya menggunakan pelek.

Polisi Lalu Lintas Manchester Raya melaporkan bahwa sopir mobil itu tampak bekerja keras untuk mengendalikan mobilnya. Sangat berat tanpa ban.

Foto-foto kendaraan mengungkapkan bahwa ban benar-benar robek dari pelek. Peleknya bahkan sudah sangat aus saat polisi menghentikannya.

Sopir itu ditangkap di tempat kejadian. Ini bukan kasus pertama ditangkap dengan jenis pelanggaran yang sama dalam beberapa hari terakhir.

Pada bulan Desember, Kepolisian Yorkshire Selatan menangkap seorang pengemudi sangat mabuk di belakang kemudi mobil yang kehilangan satu ban depan.

Hukum Inggris mengizinkan pengemudi yang mabuk dihukum hingga enam bulan penjara. Juga dikenai larangan mengemudi selama satu tahun dan denda yang tidak terbatas yang dikeluarkan oleh pengadilan.