Lagi Patah Hati? Waspada Kematian Mendadak Bisa Mengintai Anda!

Lagi Patah Hati? Waspada Kematian Mendadak Bisa Mengintai Anda!

Riauaktual.com - Patah hati bisa terjadi pada siapa saja. Entah itu karena jalinan asmara yang terputus atau karena cinta bertepuk sebelah tangan. Apapun penyebabnya, hal itu selalu menjadi peristiwa yang menyakitkan untuk perempuan maupun laki-laki.

Orang yang mengalami patah hati biasanya akan mengalami kesedihan berlarut-larut. Pada perempuan hal yang biasa terjadi adalah menangis sepanjang hari dan tidak bersemangat melakukan aktivitas. Meskipun hati tidak retak seperti emoticon, tapi tetap saja ada rasa sakit emosional yang intens atau stres.

Namun tampaknya kini Anda harus memberikan perhatian lebih karena sindrom patah hati dapat menyebabkan kematian. Menurut Dr Nicole Harkin, seorang ahli jantung dan asisten profesor klinis di New York University sindrom patah hati membuat fungsi pompa jantung pada seseorang menurun untuk sementara guna menanggapi tekanan fisik atau emosional yang kuat.

"Tidak sepenuhnya diketahui mengapa hal itu terjadi tetapi diduga karena efek merugikan dari gelombang katekolamin secara tiba-tiba," katanya seperti yang dikutip dari Independent, Kamis (26/4/2018).

Sementara itu, menurut Harvard University Medical School sindrom patah hati ternyata dapat membuat ruang pemompa utama jantung yaitu ventrikel kiri melemah. Kondisi ini sulit didiagnosis karena gejalanya hampir identik dengan serangan jantung seperti nyeri dada atau sesak napas. Tapi tentu patah hati berbeda dengan serangan jantung karena tidak ada penyumbatan di arteri koroner.

Lebih lanjut Dr Nicole menyatakan bila sindrom patah hati lebih sering terjadi pada perempuan dan orangtua. Dalam banyak kasus, orang-orang biasanya pulih dan jantung kembali normal dalam beberapa minggu. Tapi pada kasus yang parah, sindrom patah hati dapat menyebabkan kematian mendadak.

Kondisi tersebut lantaran terjadi gagal jantung dan memengaruhi 20% pasien. Selain itu, patah hati memiliki efek buruk pada jantung dalam jangka panjang. Maka penting bagi seseorang untuk mengatasi masalah hati sesegera mungkin. Sebab cokelat dan menangis terkadang tidak cukup untuk mengatasinya. (Wan)

 

Sumber: Okezone.com

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index