Sungguh Inspiratif, Datangi Rumah Murid yang Tak Punya HP, Guru SD Ini Ngajar Gunakan Baki

Rabu, 07 Oktober 2020

Ibu guru Susilawati Idrus mengajar gunakan baki (Foto:Instagram makassar_iinfo)

Riauaktual.com - Saat pandemi Covid-19 banyak sekolah yang menon-aktifkan untuk belajar disekolah tatap muka. Sesuai anjuran pemerintah tentang Protokol Kesehatan untuk menekan penyebaran virus Covid-19, sekolah kini harus dilakukan secara online. Namun kisah seorang guru dari Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, berikut ini sangat inspiratif.

Berawal dari fotonya yang viral di sosial media, Ibu guru ini disebut-sebut rela datang mengajar ke rumah murid-muridnya yang tidak memiliki HP untuk belajar online.

Mengutip salah satu media lokal setempat, kabarsinjai.com, Selasa (06/10/2020), guru ini diketahui bernama Susilawati Idrus, yang kesehariannya mengajar di SD Negeri 131, Manyollong, Kecamatan Sinjai Tengah, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.

Di tengah pandemi corona ini, dirinya aktif mengunjungi rumah muridnya untuk mengajar langsung. Kondisi memaksa dirinya menggunakan baki milik orang tua muridnya karena nggak ada papan tulis.

 

Foto mengajar gunakan baki

View this post on Instagram

Pengabdian tanpa batas oleh ibu guru di kabupaten Sinjai Sulawesi Selatan berjuang ditengah pandemi. . Kiriman: @antoking11

A post shared by OFFICIAL MAKASSAR INFO (@makassar_iinfo) on

Dalam sejumlah foto yang diunggah akun makassar_iinfo (26/09/2020) yang diketahui kiriman dari netizen (@antoking11), Kunjungan ke rumah murid dilakukannya karena nggak semua muridnya punya smartphone atau jaringan internet.

Mengajar di teras rumah murid menjadi rutinitas Susilawati Idrus mulai pagi hingga siang, ia mendatangi rumah murid untuk mengajar dengan metode Luring. Jika mengajar lisan susah dipahami oleh para muridnya.

 

Videonya

Sebelumnya video Susilawati viral di media sosial di media sosial mengajar gunakan bakil. Kepala Dinas Pendidikan di daerah tersebut menjelaskan bahwa bukan hanya Susilawati menggunakan media seperti itu, tetapi banyak guru lainnya yang menggunakan media di rumah murid dan siswa di rumah.