Tahun Ini, Pemkab Siak Bangun RS Tipe D di Perawang Yang Dilengkapi PCR Swab Test Covid-19
Kepala Dinas Kesehatan Siak, dr Toni Chandra
Riauaktual.com - Menyikapi persoalan pandemi Covid-19 yang belum berakhir, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak akan membangun rumah sakit tipe D di Kecamatan Tualang (Perawang) untuk melayani pasien Covid-19, di tahun 2020.
Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Dinas Kesehatan Siak, dr Toni Chandra.
Dia menyebutkan, rumah sakit tipe D tersebut nantinya akan dilengkapi ruang isolasi 10 tempat tidur.
"Pembangunannya dalam waktu dekat ditahun ini. Nantinya, akan ada PCR disitu. Jadi langsung bisa memeriksa tes usap (swab test) bagi orang yang menunjukkan gejala Covid-19," sebut dr Toni ke Riauaktual.com, Rabu (29/07/2020).
Kata Toni, sebagaimana diketahui belakangan ini pelayanan swab di Pekanbaru tersendat karena banyaknya lonjakan masyarakat Riau terpapar virus tersebut.
Selain itu kata dia, Pemkab Siak di tahun 2020 ini juga akan membangun Puskesmas Pembantu (Pustu) di Mengkapan, kecamatan Sungai Apit dari dana alokasi khusus (DAK).
"Pustu yang kita resmikan di kecamatan Sabak Auh kemarin, merupakan pembangunan Pustu baru. Selain itu, ada 4 lagi pembanggunan Pustu baru, yakni di kecamatan Sungai Apit, di Desa Lalang, di kecamatan Dayun ada 2, tepatnya di Banjar Seminai dan Sialang Sakti, dan di kecamatan Sungai Mandau di Teluk Lancang, itu semua dari anggaran APBD tahun 2019," tutur Toni.
Untuk saat ini, kata Toni, Pustu yang ada di Kabupaten Siak tercatat 97 unit. Sementara di tahun 2021 nanti, akan ada rencana pembangunan Puskesmas di kecamatan Kandis.
"Tepatnya di Desa Blutu. Sementara, jumlah puskemas di Kabupaten Siak saat ini, ada 15 unit. Namun di tahun ini, akan menjadi 16 unit termasuk pembangunan Puskesmas di Desa Mengkapan tersebut," terangnya.
Sementara pusat pelayanan seperti Rumah Sakit, lanjut Toni, nantinya berjumlah 6 unit.
"Salah satunya, RSUD Tengku Rafi'an. Selain itu ada 5 unit lagi, 3 diantaranya yang sudah siap dibangun di kecamatan Tualang, Kerinci Kanan dan Minas. Yang menyusul nanti di tahun 2021, kecamatan Kandis dan Sungai Apit," terangnya.
Selain itu dia berharap, nantinya di tahun 2021 akhir, usulan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) dilanjutkan. Kata dia, itu RPJMD terakhir.
"Banyak rencana pembangunan terkait pelayanan kesehatan pada RPJMD tersebut," pungkasnya. (Baim)