Buasnya Performa BMW 530i Luxury Line
Foto: Hafid
Riauaktual.com - Beberapa waktu lalu, Otosia sempat mencoba sedan andalan BMW, yaitu 530i Luxury Line secara langsung. Mobil premium yang sudah dirakit secara lokal ini tak hanya menawarkan fitur lengkap, namun juga performa yang luar biasa.
Uji jalan kali ini kami fokuskan pada performa mesin berkapasitas 1.998 cc berteknologi TwinPower Turbo yang disematkan ke dalam 530i Luxury Line. Di mana spesifikasi tersebut menghasilkan keluaran tenaga maksimal mencapai 252 hp. Kami pun membaginya dalam tiga percobaan, soalnya sedan ini memiliki tiga mode berkendara yaitu Eco Pro, Comfort dan Sport.
Begitu menyalakan kendaraan, mode comfort secara otomatis akan dipilih kendaraan. Mode ini mengizinkan gaya berkendara yang nyaman. Artinya respon mesin tetap cepat, namun transfer tenaga ke ban tak terasa meledak-ledak. Penggunaan mode Comfort kami rasa sangat sesuai untuk kondisi jalan perkotaan yang macet.
Selanjutny adalah Eco Pro. Mode berkenedara ini akan memaksimalkan penggunaan bahan bakar secara efisien. Tak aneh jika respon mesin akan terasa lemot meski pedal gas sudah diinjak cukup dalam. Akselerasi saat berkendara baik di kecepatan rendah dan tinggi pun terasa lambat. Bahkan dengan mode ini kami merasa kesulitan untuk melakukan over-taking kendaraan di depan. Meski begitu, penghematan yang diberikan mode Eco Pro terbilang sangat memuaskan.
Yang paling menarik mode tersebut secara otomatis mengaktifkan fitur Automatic Start/Stop. Di mana mobil akan mematikan mesin ketika berhenti sementara. Keunikanya sendiri terdapat pada kemampuan sistem itu untuk membaca kondisi jalan.
Yang paling menarik tentu saja Sport. Mode ini seperti membangkitkan hewan buas di dalam BMW 530i Luxury Line. Bagaimana tidak, mesin terasa sangat respons dengan putaran rpm yang menanjak cepat, serta transfer tenaga ke ban yang nyaris tanpa celah.
Kami langsung mencobanya di trek lurus sepanjang 2,5 kilometer dengan belokan melengkung di awal. Bulu kudung kami sempat berdiri ketika menginjak pedal gas dalam-dalam. Soalnya jambakan keras yang menarik kepala ke belakang kami rasakan seketika. Ketika menikung, mobil terasa sangat stabil dan tetap pada jalurnya, kami tak merasakan understeer atau oversteer.
Angka di speedometer pun berubah sangat cepat menuju 100 kilometer per jam. Kestabilan 530i Luxury Line membuat kami lupa sedang mengebut. Kenyaman kabin tampaknya ikut mempengaruhi rasa berkendara. Secara keseluruhan, BMW 530i Luxury Line.
Sumber : otosia.com