Ada Nama Baru di Kasus Century

Selasa, 05 Maret 2013

Spanduk kecaman terhadap kasus Bank Century. FOTO: int

JAKARTA (RA) - Tim kecil pengawas Kasus Bank Century akan segera menggelar rapat memutuskan perlu tidaknya kembali menyambangi kediaman mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Sebagian dari mereka merasa perlu mendalami keterangan Anas terkait skandal Century.

"Kami akan dirapatkan dulu. Masih ada yang perlu didalami lagi. Kalau perlu pendalaman maka kami akan ke rumah Anas lagi," kata anggota Timwas Bank Century Hendrawan Supratikno seperti yang dilansir Metrotvnews.com, Selasa (5/3/2013).

Menurut politikus PDI Perjuangan itu, pernyataan Anas yang menyinggung Skandal Century harus dianalisis kembali. Timwas harus membuka catatan Panitia Khusus Hak Angket Bank Century.

Sementara Anas, katanya, mengumpulkan data terkait Bank Century. Dari hasil pembicaraan saat Timwas datangi rumah Anas, beberapa waktu silam, ada enam nama baru dalam kasus aliran dana bail out Bank Century Rp 6,7 triliun.

"Ada 6 nama baru. 1 meninggal yakni tokoh politik, 1 tidak relevan dan tidak ada kaitan langsung, 2 di pemerintahan dan 2 dari parpol. Jadi empat nama," kata politikus PDI Perjuangan ini.

Nama-nama tersebut, kata Hendrawan, diduga menerima aliran dana Century. Karena itu, Timwas akan membongkar misteri aliran dana tersebut.

Berdasarkan sumber Metrotvnews.com di internal Timwas Century, tiga dari empat nama tersebut adalah mantan anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Hartati Murdaya, Ketua Umum Partai Amanat Nasional Hatta Rajasa, dan Boy Tohir. Mereka diduga ikut menerima aliran dana Century.

Sumber: Metrotvnews.com
Editor: Riki