Demokrat Minta Achmad Cari Partai Koalisi dan Wakil Dalam 4 Hari

Kamis, 23 November 2017

Mantan Bupati Rokan Hulu, Riau, Achmad

Riauaktual.com - Mantan Bupati Rokan Hulu, Riau, Achmad mengaku dirinya telah mendapat restu dari Majelis Tinggi dan Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat untuk bertarung di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, 2018 mendatang.

Hanya saja, restu yang diberikan dalam bentuk lisan ini memerintahkan Achmad segera mencari partai koalisi tambahan dan calon wakil yang akan mendampinginya nanti.

Dikutip dari CAKAPLAH.COM ia menuturkan, kabar itu diketahuinya dari Ketua DPD Demokrat Riau, Asri Auzar, usai mengikuti rapat bersama Majelis Tinggi Demokrat di Cikeas, Bogor, Jawa Barat bersama 15 Ketua DPD lainnya.

"Iya, dari hasil musyawarah Majelis Tinggi Partai kemaren. Saya diberitahu oleh Ketua Demokrat Riau, Asri Auzar dan diminta mencari koalisi tambahan dan calon wakil," ungkapnya, Kamis (23/11/2017)

Apakah dukungan Demokrat itu sudah dalam bentuk rekomendasi?, Achmad menyatakan masih bersifat lisan saja. Berapa lama tenggat waktu yang diberikan mejelis tinggi untuk mencari partai tambahan, Achmad menyebut secepatnya. "Tidak ada batas waktunya disebutkan, hanya saja sesegera mungkin," pungkasnya.

Untuk memastikan langkahnya bisa bertarung di Pilgub Riau 2018 mendatang berjalan mulus, Achmad mengaku saat ini terus berburu perahu tambahan. "Sekarang Saya jalin komunikasi intensif dengan beberapa partai lain," ujarnya.

Disinggung siapa Bakal Cawagub yang akan mendampinginya, Achmad mengaku belum memutuskan. Saat nama Bupati Kepulauan Meranti yang juga ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Riau, Irwan Nasir sering dikaitkan dengannya, Achmad tidak menampiknya.

"Politik ini dinamis, sesuatu yang tak mungkin bisa mungkin dan yang mungkin bisa tak mungkin. Dengan Irwan mungkin juga. Tapi yang jelas kita terus berkomunikasi dengan partai-partai yang mungkin berkoalisi dengan kita," ulasnya.

Sementara Ketua tim penjaringan dan desk pilkada Demokrat Riau, Tony Hidayat menyatakan, Demokrat memang memberikan kesempatan kepada Achmad untuk segera mencari pasangan dan tambahan koalisi jika ingin bertarung di Pilkada Riau 2018 mendatang.

"Dari hasil rapat kemarin dengan Majelis Tinggi yang dipimpin langsung oleh Pak SBY, memang Ketua DPD Demokrat Riau, Asri Auzar memberikan kesempatan kepada kader lain yakni pak Achmad untuk segera memenuhi koalisi tambahan dan wakil. Pak Achmad diberikan waktu dalam empat hari untuk segera memenuhi itu," ungkapnya.

Dipaparkan Tony, sebenarnya untuk pasangan calon Demokrat sudah bisa diputuskan saat rapat dengan Majelis Tinggi Partai demokrat itu. Hanya saja, Asri Auzar selaku ketua meminta pimpinan pusat demokrat memberikan kesempatan Achmad.

"Permintaan ketua (Asri) itu dikabulkan pak SBY, makanya pengumuman paslon demokrat Riau diundur," tegasnya.

Dalam pertemuan itu kata Tony, dihadiri seluruh untuk pimpinan di Majelis Tinggi partai, seperti SBY, Amir Syamsuddin, Ibas dan Sekjen Demokrat Hinca Panjaitan serta Pramono Eddhie. Sementara dari DPD Demokrat Riau dihadiri langsung Ketua Asri Auzar, Sekretaris Edi M Yatim dan Desk Pilkada, Tony Hidayat

Sebelumnya, Ketua DPD Demokrat Riau, Asri Auzar mengaku pengumuman pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Riau dari Demokrat diundur pengumuman oleh MTP Demokrat hingga pekan depan. "Ia, pengumuman ditunda hingga pekan depan, kemungkinan Selasa atau Rabu diumumkan," ujarnya.