SPG Mall di Pekanbaru Ditemukan Tergantung di Dalam Kamar Kos

Jumat, 02 November 2012

illustrasi (int)

PEKANBARU (RA) - Diduga bunuh diri, seorang Sales Promosi Grils (SPG) salah satu Mall di Pekanbaru Widya Basri (26) warga Jalan Karya Gg Karya, Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Bukitraya, Jumat (02/11/2012) pagi tadi ditemukan tergantung di terali pintu kamar kosnya dengan kondisi sudah tidak bernyawa lagi.

Kasus dugaan bunuh diri dengan posisi leher tergantung dengan kain selendang ini dilaporkan ke pihak kepolisian. Jajaran Polsekta Bukitraya bersama Unit Identifikasi Sat Reskrim Polresta Pekanbaru langsung turun ke TKP dan melakukan olah tempat kejadian perkara.

Informasi yang dirangkum RiauAktual.com di lapangan, awalnya warga merasa curiga dan penasaran, karena sudah dua hari korban tidak pernah keluar dari rumah kos-kosannya di Jalan Karya, Gang Karya III. Selain itu warga  juga mendapatkan sepeda motornya sudah dua hari berada di luar kos, biasanya korban pasti memasukan sepeda motor ke dalam rumahnya.

Karena penasaran, warga memberitahukan kepada pemilik tempat kos-kosan, Dini. Mendapat kabar tersebut, pemilik kos-kosan memanggil anak kos lainnya untuk melihat korban di dalam kamar. Begitu dilihat dari balik jendela kamar, warga bersama teman-teman satu kos dengan korban melihat posisi korban sudah tergantung di dekat terali besi pintu dengan menggunakan selendang diduga miliknya.

Tak mau ambil resiko, pemilik kos melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian. Dalam waktu tidak lama, sejumlah personil kepolisian dari Polsekta Bukitraya dan Polresta Pekanbaru datang ke TKP. Dari hasil olah tempat kejadian perkara, diduga korban tewas dalam gantung diri sudah dua hari, hal ini melihat kondisi tubuh korban yang sudaha mulai membusuk dan membiru.

Kasat Reskrim AKP Arief Fajar Satria SH SIk melalui Wakasat Reskrim AKP BE Banjarnahor SIk ketika dikonfirmasi mengatakan, guna proses penyelidikan lebih lanjut atas dugaan gantung diri tersebut saat itu juga jasad korban dibawa ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan medis (visum).

"Dugaan sementara ini, pihak kepolisian mendugaan korban tewas akibat gantung diri, karena dari hasil olah TKP, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan," terangnya. (RA11)