APBD-P 2012, Pemko Prioritaskan Pengadaan Lahan dan DED

APBD-P 2012, Pemko Prioritaskan Pengadaan Lahan dan DED
Kantor Wako Pekanbaru

PEKANBARU (RA) - Dari hasil rapat tertutup yang membahas APBD Perubahan Kota Pekanbaru tahun anggaran 2012, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru memutuskan untuk memprioritaskan penganggaran tahun ini untuk pembelian lahan dan pengadaan Detailed Engineering Design (DED), yaitu sebuah rencana penyusunan detail kawasan, area atau manufacturing.

"Kita tadi melakukan rapat final untuk APBD-P, Senin pekan besok akan diserahkan ke DPRD untuk dibahas. Untuk tahun ini memang kita akan meprioritaskan untuk pengadaan lahan dan pengadaan DED. Ini dilakukan sesuai dengan pengalaman kita tahun-tahun sebelumnya, ntuk mendapatkan bantuan dari APBN itu kita selalu terkendala pada lahan yang tidak ada dan juga DED. Makanya, jika tahun ini kita sudah bisa memiliki lahan dan menyusun DED, maka untuk tahun berikutnya kita akan lebih mudah mendapatkan bantuan dari pusat, bahkan kita juga akan mudah mendapatkan bantuan dari luar negeri," demikian dikatakan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pekanbaru, Sofyan selaku wakil pimpinan rapat yang ditemui di ruang rapat Walikota Pekanbaru, Selasa (28/8).

Rapat tertutup tersebut dipimpin oleh Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru, Yuzamri Yakkub dan dihadiri oleh Satker terkait seperti Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dinas Perternakan, Asisten Sekda, dan lainnya. Namun, Yuzamri menolak untuk diwawancarai dan meminta Kepala Bappeda untuk memaparkan ke media hasil dari rapat yang membahas anggaran tersebut.

"APBD-P ini ada kenaikan tadi dibahas, itu Rp85 Millyar dari APBD Murni 2012 lalu. Memang kemampuan anggaran kita agak minim, makanya untuk tahun ini kita fokuskan saja untuk pengadaan lahan saja dulu dan pengadaan DED ini. Tahun ini kita akan anggarkan pengadaan lahan untuk IPAL, separuh Pekanbaru bagian selatan nanti akan dapat terlayani dengan pembuangan limbah airnya ke IPAL yang akan kita bangun ini," tuturnya.

Ditambahkannya, untuk pembangunan Rumah Sakit Daerah (RSUD) Kota Pekanbaru yang selama ini diwacanakan, dikatakan Sofyan tidak dimasukkan dalam APBD-P. Sebab, Pemko Pekanbaru berencana meminta bantuan dana untuk pembangunan RSUD Kota Pekanbaru tersebut dari Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.

"Maka dari itu, syarat untuk mendapatkan bantuan itu kita harus punya lahan dan membuat DED untuk pembangunan RSUD tersebut. Untuk lahan alhamdulillah kita sudah ada itu lahan di kawasan Kecamatan Tampan, dan sekarang kita akan merencanakan untuk membuat DED RSUD tersebut. Diperkirakan 2013 DED untuk RSUD itu sudah selesai dan pembangunan fisiknya akan dilaksanakan pada tahun 2014," terangnya. (RA1)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index