Menteri Agama: Ada Potensi Perbedaan Penetapan Lebaran

Menteri Agama: Ada Potensi Perbedaan Penetapan Lebaran
Menteri Agama (Menag), Lukman Hakim Saifuddin

NASIONAL (RA)- Menteri Agama (Menag), Lukman Hakim Saifuddin, mengakui ada potensi perbedaan dalam penetapan hari raya Lebaran Idul Fitri 1436 Hijriyah antara pemerintah dan organisasi kemasyarakatan (Ormas).

Menag menyebutkan, penetapan Lebaran yang dilakukan pemerintah akan berbeda dengan sejumlah Ormas Islam, di antaranya Muhammadiyah.

“Keputusan hasil sidang itsbat akan diselenggarakan Kementerian Agama pada 16 Juli mendatang. Pemerintah berharap sidang itsbat akan menghasilkan keputusan yang sama sebagaimana telah diputuskan oleh sejumlah Ormas Islam,” kata Menag di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Senin (6/7).

Oleh sebab itu, Menag mengimbau masyarakat menyikapi secara arif dan bijaksana penetapan perayaan Lebaran.

“Kita berupaya mudah-mudahan ada kesamaan pandang untuk bagaimana kemudian kita bisa sama-sama memasuki bulan Syawal ini. Namun kalau pada akhirnya terjadi perbedaan, kita harus menyikapi secara arif dan bijaksana. Tentu setiap perbedaan memiliki landasan penjelasannya masing-masing,” katanya.

Dia mengatakan, sampai saat ini pemerintah belum memutuskan waktu Idul Fitri 1436 H, karena harus menunggu hasil itsbat, yang akan dilaksanakan pada Kamis (16/7) mendatang.

“Potensi terjadinya beda Lebaran tetap ada. Tentu, sebagai sebuah kemungkinan, ke arah sana masih terbuka,” ujarnya. (berita satu)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index