Jangan Hanya Penindakan, Pencegahan Juga Perlu Dilakukan

Jangan Hanya Penindakan, Pencegahan Juga Perlu Dilakukan
anggota dprd pekanbaru fikri wahyudi Hamdani

PEKANBARU (RA)- Langkah Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau yang terus melakukan razia ketempat-tempat hiburan malam dan menjaring pecandu narkotika turut diapresiasi anggota DPRD Pekanbaru. Namun anggota dewan berharap, selain melakukan penindakan langkah yang juga penting dilakukan adalah melakukan pencegahan.

Anggota Komisi III DPRD Pekanbaru, Fikri Wahyudi Hamdani kepada wartawan, Rabu (27/5) mengatakan, kegiatan pencegahan ini mutlak dilakukan. Pasalnya dari beberapa pacandu narkotika yang tertangkap razia, beberapa diantaranya ada yang masih berstatus mahasiswa dan juga malahan ada yang pelajar dan tergolong dibawah umur.

"Kami apresiasi sekali kegiatan BNNP Riau yang telah merazia beberapa tempat hiburan malam. Namun kami juga meminta agar BNNP Riau melakukan tindakan pencegahan dengan sosialisasi ke sekolah-sekolah dan juga kampus yang ada. Bila perlu koordinasikan dengan kami untuk melakukan kegiatan itu agar dapat dilakukan bersama-sama," ujar Fikri.

Lebih lanjut dikatakannya, dengan sejalannya kegiatan penindakan dan juga pencegahan. Diharapkan dapat membantu menjaga generasi muda terutama yang ada di Pekanbaru agar tidak rusak akibat pengaruh buruk narkotika. Dalam kegiatan pencegahan, pihak Dinas Pendidikan juga mempunyai peran yang cukup besar untuk melakukan kegiatan tersebut.

"Untuk para pemilik tempat hiburan kami juga meminta peran sertanya untuk bersama-sama melakukan pencegahan. Karena cukup disayangkan sekali anak-anak yang memiliki prestasi bagus harus rusak karena narkoba. Melihat kondisi seperti sekarang ini, lebih baik juga untuk dilakukan pencegahan," ujarnya.

Pihaknya juga tidak bosan-bosannya menghimbau kepada Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, untuk meninjau kembali tempat-tempat yang dinilai tidak kooperatif dalam hal menjaga atau melakukan pencegahan penyalahgunaan narkotika. Apalagi dalam beberapa kali razia, tempat yang sama selalu saja terdapat pecandu narkoba yang terjaring.

"Tinjau kembali perizinan tempat-tempat hiburan malam yang terkesan membandel dan ketika dirazia terus saja ada penyalahguna yang tertangkap. Mana tempat hiburan yang dianggap tidak benar, jangan terima pajaknya. Kemudian berikan sangsi tegas sesuai dengan peraturan yang berlaku, bila perlu tutup tempatnya," pungkas Fikri.

 

Laporan : leh

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index