PEKANBARU (RA) - Setelah menunggu cukup lama, akhirnya pebentukan pimpinan dalam komisi yang ada di DPRD Kota Pekanbaru akan segera terbentuk. Hal ini ditandai adanya pertemuan antara pimpinan partai yang ada di fraksi pada Minggu (3/6) mendatang. Pertemuan tersebut sebagai bentuk musyawarah bersama pimpinan partai dalam penempatan anggota partainya masing-masing dalam faksi.

"Memang kita agak terlambat dalam menetapkan pimpinan komisi, selain karena pemindahan gedung, juga kondisi ruangan gedung yang belum bisa difungsikan. Tapi tanggal 3 Juni nanti ketua partai akan dikumpulkan, ini sesuai dengan permintaan salah satu ketua partai yang tergabung dalam fraksi di DPRD Kota Pekanbaru," ungkap Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Sahril ketika ditemui di gedung DPRD, Jumat (1/6).

Sebagai gambaran, Sahril menegaskan bahwa dalam pemilihan pimpinan komisi di DPRD Pekanbaru, tidak ada partai yang ditinggalkan. Artinya, dalam setiap komisi, setiap fraksi yang ada di DPRD Pekanbaru, anggotanya akan mengambil posisi dalam pimpinan.

"Gambarannya, pada Komisi I ketuanya dari Ffraksi Golkar, Komisi II dari PAN, Komisi III dari PKS dan Komisi IV itu dari Fraksi Demokrat. Dalam rolling kali ini, tidak ada fraksi yang ditinggalkan, seperti PBR dia ambil andil pada Banleg, DKR juga masuk dalam unsur pimpinan komisi. Dalam unsur pimpinan komisi itu kan ada wakil, sekertaris, dan bendahara, maka partai gabungan itu akan berperan juga dalam unsur pimpinan setiap komisi yang ada," kata Sahril.

Sahril juga menambahkan, dengan belum ditetapkannya pimpinan komisi di DPRD Pekanbaru, maka kinerja DPRD saat ini memang vacum alias tidak bergerak. Namun dalam kondisi tersebut, menurut praktisi Partai Golkar ini, tetap berupaya melakukan fungsinya sebagai lembaga pengawasan.

"Gedung kita kan masih dalam evaluasi selama satu bulan ini. Saya rasa tidak perlu terlalu vacum, sebab kita tetap dapat menjalankan fungsi meskipun pimpinan komisi ini belum ditetapkan," paparnya. (RA1)