PEKANBARU, RiauAktual.com - Direktur Utama (Dirut) RSUD Arifin Achmad yang baru dilantik dr Anwar Beth, mengaku akan menjalankan tugas sesuai dengan perintah atasan sesuai dengan sumpah jabatan yang telah dilaluinya pada saat pelantikan, Senin (7/4/2014), termasuk mengenai penggunaan obat paten di rumah sakit pemerintah tersebut.

"Banyak yang akan kita selesaikan, termasuk masalah itu (obat paten). Karena di Rokan Hilir itu sudah dilakukan sejak lama," ungkap Anwar saat dikonfirmasi usai pelantikan.

Menurut Anwar, jabatan yang dipercayakan kepada drinya ini adalah amanah, maka dirinya akan menjalankan dengan sebak mungkin agar program pemerintah dapat berjalan dengan baik dalam hal memajukan kesejahteraan masyarakat Provinsi Riau.

"Saya juga mohon dukungan dari semua, masukan dan sebagainya karena banyak yang akan menjadi perhatian kita nantinya untuk pelayanan yang lebih baik di rumah sakit ini," tukasnya.

Perlunya RSUD AA menggunakan obat paten dan meninggalkan obat generik, sesuai dengan arahan Gubernur Riau H Annas Maamun yang pernah meninjau langsung pelayanan di RSUD ini.

Dalam tinjauan rombongan Gubri ke RSUD AA beberapa waktu lalu, diketahui bahwa masyarakat yang sakit hanya diberi obat generik seadanya. Maka kedepan Gubri menginginkan obat generik tidak digunakan lagi untuk masyarakat.

Sebab, obat generik atau obat paten pun, kata Annas, pemerintah tetap bayar untuk membelinya bukan gratis. Walaupun agak mahal, yang penting ampuh dalam menyelesaikan persoalan kesehatan masyarakat. (rrm)