Waduh, Gara-gara tak Gajian, Seorang Guru Bantu di Riau Diusir Dari Kontrakan

Waduh, Gara-gara tak Gajian, Seorang Guru Bantu di Riau Diusir Dari Kontrakan
Ilustrasi. FOTO: int

PEKANBARU, RiauAktual.com - Hingga April 2014 ini honor Guru Bantu Provinsi Riau belum juga dibayarkan dengan alasan berkasnya belum lengkap dan masih dalam proses. Padahal Gubernur Riau H Annas Maamun, sudah menginstruksikan sejak beberapa waktu lalu agar honor ini dibayarkan.

Salah seorang guru bantu inisial KS, mengakui hingga saat ini gaji tak juga didapatkan, pihaknya sudah mempertanyakan mengapa hak guru ini tak kunjung cair.

"Saya sudah banyak hutang dan tidak tahu mau cari makan kemana lagi, karena setiap harinya saya bekerja sebagai guru tidak ada yang lain," keluh KS sambil berurai air mata mengadukan nasibnya kepada wartawan, Senin (7/4/2014).

Guru bantu lainnya NR, mengaku karena tak ada lagi pemasukan, dirinya diusir dari rumah kontrakannya. Karena tidak bisa bayar rumah kontrakannya akibat 3 bulan tak dapat gaji.

"Ya saya sudah diusir, anak saya sakit pula. Saya tdak tahu harus bagaimana lagi," sebut NR menceritakan nasibnya sebagai guru bantu.

Ketua Guru Bantu Kota Pekanbaru Nyoman Kresnaw, mengaku memang kondisi tersendatnya pembayaran honor guru bantu ini membuat mereka menderita. Untuk uang transportasi saja dari Kota Pekanbaru juga belum keluar.

"Saat ini semua kawan-kawan yang tergabung guru bantu sudah susah semua," sebut Nyoman, saat dikonfirmasi melalui selulernya.

Nyoman juga mengakui, banyak laporan dari anggotanya selama tiga bulan terakhir, bahwa para guru bantu yang mengabdi untuk mencerdaskan anak bangsa, harus hidup susah karena tak ada diberi honor.

"Saya berharap gaji kami segera di cairkan. Tolonglah gaji kami dibayarkan," harap Nyoman. (nar)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index