PEKANBARU, RiauAktual.com - Wali Kota Pekanbaru H Firdaus MT, Rabu (15/1/2013) siang melakukan ekspos tentang program strategis Kota Pekanbaru jangka pendek, menengah dan jangka panjang. Dalam pemaparannya, Walikota memaparkan mimpi-mimpinya ke kalangan legislator dan SKPD yang diundang saat itu.

Melalui tampilan yang menggunakan teknologi canggih, digambarkan bagaimana Kota Pekanbaru kedepannya dengan pengembangan daerah Kawasan Industri Tenayan Raya dan wisata sepanjang pelantaran Sungai Siak.

Guna pencapaian program strategis ini, Walikota pun dalam beberapa waktu terakhir mondar mandir ke luar negeri untuk mencari investor.

"Pembangunan ini tak bisa dengan mengharapkan APBD saja, maka saya mondar mandir banyak ke luar negeri, berkonsultasi dan mencari investor," ungkap Firdaus, usai ekspos.

Jika bermenung saja di dalam kota, sebut Firdaus lagi, maka program pembangunan ini tak akan berjalan. Maka Fidaus tidak setuju jika ada yang mengkritik Walikota jarang di dalam kota.

"Kalau cinta sama negeri pergi merantau, kalau sayang di bini tinggalkan, sayang sama anak dipukul. Maksudnya, apa yang elok di rantau bawa pulang," tuturnya.

Seperti program air bersih, Walikota sudah mendapatkan beberapa investor yang serius yakni dari Korea.

Maka program strategis lainnya, dijelaskan Wako bahwa ada program rutin yakni program cepat atau instan yang bisa dijalankan saat ini.

"Kemudian jangka panjang dalam hal ini adalah kesejahteraan masyarakat, seperti pembangunan jalan lingkar, pasar, biayanya pun mahal, dibantu APBN dan investor," tuturnya.

Dari kajian yang dilakukan mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau ini, yang tampaknya memang sudah mengerti masalah teknis, bahwa untuk membangun impiannya tersebut tidak dapat terwujud hingga puluhan tahun kedepan.

Maka program ini nantinya akan dilakukan secara simultan, setiap program juga akan dituangkan dalam peraturan daerah sehingga ketika Kota Pekanbaru dipimpin oleh walikota terpilih lainnya nanti, dapat melanjutkan cita-cita Firdaus ini.

"Pembangunan yang kita lakukan kalau kita persentasekan kemampuan pemerintah hanya 15 persen, selebihnya 85 persen dari masyarakat dan investor," terangnya.

Guna mewujudkan Kota Pekanbaru seperti yang ditampilkan tayangan grafis tiga dimensi oleh Walikota dalam eksposnya, maka dirinya giat untuk mencari investor.

Mengingat masa jabatan Walikota Firdaus yang hanya tinggal 3 tahun lagi, atau jika terpilih lagi di periode berikutnya menjadi 8 tahun lagi, program ini memang belum akan mampu terealisasikan secara keseluruhannya.

Firdaus pun menyadari hal ini, sehingga program strategis ini yang dinilai tak akan tercapai dalam waktu dekat akan dituangkan dalam perda. (rrm)