JAKARTA, RiauAktual.com - Sejumlah Anggota Komisi A DPRD Riau mendatangi Badan Penghubung Riau Jakarta untuk mengetahui lebih dekat dan jelas kinerja Badan Penghubung Riau di Jakarta. Dalam pertemuan tersebut dibahas tentang realisasi anggaran Badan Penghubung tahun 2013 dan rencana pembangunan Menara Riau.

Kedatangan Komisi A DPRD Riau ke Badan Penghubung ini, dibenarkan Kepala Badan Penghubung Riau Jakarta Tarmizi Natar Nasution kepada riauterkinicom saat dikonfirmasi maksud dan tujuan kedatangan sejumlah anggota Komisi A DPRD Riau ke Jakarta.

"Memang kita melakukan pertemuan dengan Komisi A DPRD Riau untuk membahas realisasi anggaran tahun 2013 dan pembangunan Menara Riau serta Anjungan TMII yang nantinya akan diserahkan ke Dinas Pariwisata dan ekonomi kreatif," kata Tarmizi Natar, Kamis (12/12/2013) malam tadi di Jakarta.

Memang, menjelang akhir masa jabatanya sebagai Kepala Badan Penghubung Riau Jakarta yang berakhir 31 Desember mendatang, Tarmizi Natar menargetkan realisasi anggaran APBD tahun 2013 di Badan Penghubung Riau harus di atas 95 persen, baik fisik maupun keuangan paling tidak 95 persen.

"Walaupun sampai saat ini realisasi APBD tahun 2013 di Badan Penghubung secara fisik masih 87 persen dan keungan 68 persen. Tapi saya yakin menjelang akhir tahun 2013 ini realisasi akan mencapai 95 persen," janjinya.

Selain membahas masalah realisasi anggaran APBD 2013, Tarmizi Natar juga mengatakan, pihaknya bersama DPRD Riau membahas progres pembangunan Menara Riau di Jakarta yang terletak di Slipi, Jakarta Barat.

"Dalam rapat juga di bahas tentang Menara Riau, dimana sampai saat ini pengurusan lahannya masih di BPN DKI Jakarta, dan kalau pelepasan lahan selesai selanjutnya pelelangan kepada pihak ketiga oleh Pemprov Riau," terangnya.

Sementara itu saat dikonfirmasi kepada salah satu anggota Komisi A DPRD Riau, Suparman membenarkan kalau Komisi A DPRD Riau mendatangi Badan Penghubung Riau di Jakarta untuk melakukan obserpasi dan meninjau Badan Penghubung.

"Kita ada obserpasi dan peninjauan Badan Penghubung di Jakarta," katanya singkat. (muh)