Banjir di SMPN 21 Pekanbaru Ganggu Proses Belajar Mengajar

Banjir di SMPN 21 Pekanbaru Ganggu Proses Belajar Mengajar
Sekolah kebanjiran. Foto: ilustrasi int

PEKANBARU, RiauAktual.com - Pemandangan banjir lazim terlihat di Sekolah Menengah Pertama Negri (SMPN) 21 Pekanbaru setiap musim hujan tiba.

Kepala SMPN 21 Pekanbaru Hj Illa Litta SPd kepada RiauAktual.com, mengatakan, sekolah yang dipimpinnya memang kerap terendam banjir apalagi usai hujan deras. Kondisi ini pun mengganggu proses belajar mengajar, apalagi ketika air telah mencapai lutut orang dewasa.

"Kalau sudah banjir, para siswa dan guru mau tak mau pun berbasah-basahan karena lokal terendam banjir, ini sangat mengganggu konsentrasi siswa dan guru," ujar Illa saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (13/11/2013).

Illa mengatakan, kondisi ini mulai rutin terjadi ketika drainase di depan sekolah tak lancar lagi menyalurkan air. Dia menduga polongan semakin menyempit dan kemudian tersumbat oleh sampah, disamping itu pagar di belakang sekolah juga sudah dijebol oleh masyarakat. Sehingga aliran air hujan dari masyarakat berkumpul dan berputar-putar di lingkungan sekolah saja.

Selain mengganggu proses belajar mengajar, rendaman air juga merusak meubeler sekolah seperti kursi, meja dan lemari. Pihaknya telah menyampaikan ke Dinas Pekerjaan Umum agar dapat mencari solusi ini, namun belum ada jawaban dari instansi tersebut.

"Kita berharap ada solusi dari Dinas PU, sehingga masalah banjir ini dapat teratasi dan peserta didik dapat mengikuti pembelajaran dengan baik dan lancar," harapnya. (ade)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index