Memilukan, Ini Kesaksian Korban Selamat KM Sinar Bangun

Memilukan, Ini Kesaksian Korban Selamat KM Sinar Bangun
Proses evakuasi korban selamat dari kapal tenggelam di Danau Toba. (ist)

Riauaktual.com - KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba sangat memilukan. Betapa tidak, kapal motor itu berisikan puluhan penumpang, belum lagi ada beberapa di antara penumpang merupakan anak kecil.

Informasi terakhir, tiga korban selamat sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat. Mereka yang berhasil selamat masing-masing Hernando Lingga (24), Rahman Syahputra (22), dan Santika (20). Santika sendiri diketahui dalam keadaan hamil.

Dari kesaksian korban selamat, Hernando, jika kapal yang ditumpanginya dari Simanindo, kabupaten Samosir menuju Tigaras, kabupaten Simalungun sudah berlayar sekira 30 menit.

Dikatakannya, sesaat sebelum kejadian, kapal oleng dan tenggelam. Dia menuturkan jika sebelum tenggelam kapal sudah dipenuhi air di bagian bawah.

Di waktu yang sama, angin kencang dan ombak tingi. Belum lagi padatnya muatan KM Sinar Bangun, bukan hanya penumpang, melainkan banyak juga kendaraan roda dua.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samosir, Mahler Tamba, mengatakan jika dugaan kuat yakni kapal melebihi kapasitas.

Meski demikian, Mahler mengaku belum bisa memastikan jumlah penumpang yang diangkut kapal tersebut.

“Sebelum di pelabuhan Tigaras, kapal itu, informasinya, putus tali kemudinya. Kemudian datang ombak bersama angin, oleng dia,” ujar dia.

Hingga kini, tim gabungan dari Basarnas, TNI-Polri dan BPBD telah menemukan 18 penumpang dalam kondisi selamat dan satu orang meninggal. Mereka sudah dievakuasi ke puskesmas dan rumah sakit setempat diTigaras.

Untuk diketahui, KM Sinar Bangun yang mengangkut puluhan wisatawan tenggelam di Danau Toba, Senin (18/6) petang. Kapal itu dilaporkan tenggelam saat berlayar dari Pelabuhan Simanindo, Samosir, menuju Tigaras, Simalungun, sekitar pukul 17.30 WIB.

 


Sumber : pojoksatu.id

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index