PEKANBARU (RA)- Caleg Partai Bulan Bintang (PBB) Kota Pekanbaru mengadakan silaturrahmi dan buka puasa bersama di kantor Sekretariat PBB Pekanbaru di jalan lokomotif. Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPC PBB Kota Pekanbaru Azwir SH, Sekretaris DPC Muhammad Navis SE, Ketua BK Santoso SH dan sejumlah pihak lainnya. Dalam sambutannya, Ketua Ketua DPC PBB Azwir menyebutkan, seluruh Caleg PBB mestinya tetap solid dalam menghadapi Pemilu 2014. Momentum Pemilu diharapkan tidak menciptakan ruang pemisah antar kader yang satu dan lainnya. "Siapaun yang menang nantinya adalah kemenangan kita bersama. Silaturrahmi ini tidak tercipta hanya pada pemilu 2014 ini" tandasnya. Selain itu ia mengajak semua Kader PBB Pekanbaru untuk tetap semangat menjaga serta menjunjung tinggi cita-cita dasar kelahiran PBB, dan menerjemahkannya di tengah-tengah masyarakat yang penuh dengan perubahan dan dinamika demokrasi. Lebih lanjut, Azwir juga menambahkan bahwa Kader Partai PBB harus tetap konsisten dengan apa yang diperbuat untuk membesarkan Partai. "Karena itu, berbuatlah dengan semaksimal mungkin untuk kepentingan masyarakat agar tetap diingat dan dicintai masyarakat. Jadi, jangan sakiti hati masyarakat yang akan membuat kita dijauhi mereka, harus kita yakini bila kita berbuat baik pasti akan menghasilkan yang baik.Tetapi sebaliknya, bila kita berbuat tidak baik pasti hasilnya pun ya tidak baik pula,” ujarnya. Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Sekretaris DPC Muhammad Navis SE, dalam pengarahannya menyatakan agar seluruh Kader PBB Pekanbaru harus memiliki loyalitas dan memiliki tanggung jawab yang tinggi, sehingga memunculkan kesadaran untuk bekerja keras tanpa harus dipaksa untuk membesarkan Partai. "Tanpa adanya kerja keras kesuksesan Kader dan Partai akan tinggal kenangan belaka," tegas Navis Naviz juga berpesan kepada seluruh Caleg dari PBB untuk tidak memasang baliho dan atribut sosialisasi di pepohonan. Navis menegaskan jika hal itu terjadi itu sama dengan melanggar undang-undang kampanye dan juga terkesan mengganggu keamanan, estetika dan keindahan kota. "Saya minta patuhi aturan dalam melakukan sosialisasi dan tidak memasang spanduk maupun baliho di pohon, jangan rusak lingkungan dan keindahan alam," pungkasnya. Laporan; Doni Dwi Putra