Kalau Gak Terima Partai Setan Amien Rais, PAN Suruh Protes Al Quran

Kalau Gak Terima Partai Setan Amien Rais, PAN Suruh Protes Al Quran
Sekjen PAN Saleh Partaonan Daulay

Riauaktual.com - Pernyataan Ketua Umum PPP Romahurmuziy yang menyebut partai Allah vs partai setan Amien Rais bisa mengganggu hubungan antarparpol jelang Pilpres 2019, mendapat balasan.

Balasan pun langsung datang dari parpol yang didirikan Amien Rais, Partai Amanat Nasional (PAN).

Kali ini, disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal DPP PAN Saleh Partaonan Daulay.

Menurut Saleh, pernyataan Ketua Desan Kehormatan PAN itu sama sekali tak mengganggu hubungan antarparpol dan jauh dari fakta yang ada.

Sebab saat ini, hubungan antarpoapol pun masih tetap baik-baik saja.

Sebaliknya, Saleh menyarankan, jika Rommy tak terima dengan pernyataan Amien, sekalian saja menolak keberadaan Surat Almujadilah ayat 19 dan 22.

“Pak Rommy ini kelihatannya terlalu baper. Padahal, tidak ada yang menyebut-nyebut partai (PPP-red) dia dalam ceramah itu,” kata Saleh.

Karena itu, sambung Saleh, Rommy tidak seharusnya mempersoalkan ceramah Amien.

Politikus asal Sumatera Utara ini juga menegaskan, bahwa dalam konteks hubungan lintas parpol, saat ini semuanya sangat kondusif.

Kalaupun ada persoalan, mungkin itu terjadi di internal partai masing-masing.

Termasuk beberapa waktu yang lalu semacam gejolak di PPP yang merupakan partainya Rommy.

“Saya tidak tahu apa gejolak itu sudah selesai atau belum. Semestinya itu dulu yang diprioritaskan oleh Rommy. Baru mengomentari partai atau tokoh partai lain,” balas dia.

Wakil Ketua Komisi IX DPR ini menyebutkan, belakangan ini Rommy memang sering memberi komentar terhadap partai atau tokoh-tokoh partai lain.

Termasuk membuka isi pembicaraan yang semestinya secara etis tertutup dan tak disampaikan kepada publik.

Saleh menduga, hal itu dilakukan untuk mencari perhatian publik.

“Ya bolehlah manuvernya. Tetapi tidak baik aja menyalahkan yang lain untuk keuntungan sepihak,” kecamnya. (Wan)

 

Sumber: Pojoksatu.id

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index