Riauaktual.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo menyayangkan beruntunnya kecelakaan yang dialami dua Alat Utama Sistem Persenjataan (alutsista) milik TNI. Ia pun mendorong Komisi I DPR untuk melakukan investigasi terhadap kecelakaan tersebut.

Bamsoet juga meminta Komisi I DPR untuk mengawasi investigasi yang dilakukan TNI guna mengungkap pasti penyebab kecelakaan tersebut.

"Meminta Komisi I DPR mendorong tim investigasi TNI yang sudah dibentuk untuk melakukan penyelidikan terhadap penyebab kecelakaan tersebut secara rinci," jelas Bamsoet di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (13/3/2018).

Mantan Ketua Komisi III itu berharap Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto untuk memberikan penjelasan kepada DPR RI atas dua kecelakaan tersebut. Apalagi terkait dengan kecelakaan yang terjadi pada kendaraan lapis baja (tank) M113 milik TNI AD di Sungai Bogowonto yang telah menyebabkan korban jiwa.

Bamsoet meminta Panglima TNI untuk segera melakukan uji kelayakan secara berkala terhadap seluruh alutsista yang dimiliki TNI. Selain itu, ia mengingatkan TNI agar pengunaan alutisista sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku.

"Mendorong Panglima TNI untuk segera melakukan uji kelayakan secara berkala serta pengecekan dan investigasi menyeluruh yang terintegrasi, terhadap seluruh alutsista TNI yang ada," tegasnya.

Diketahui, insiden kecelakaan menimpa dua alat transportasi milik TNI dalam waktu yang sangat berdekatan. Sebuah tank jenis M113A1 milik TNI Angkatan Darat tenggelam saat sedang mengangkut sekitar 20 anak Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan TK Sindurjan Purworejo saat sedang melaksanakan outbond pada Sabtu, 10 Maret 2018.

Dua hari berselang, kecelakaan alat transportasi milik TNI kembali terjadi. Kali ini, Kapal Motor Cepat (KMC) AD-16-05 tenggelam di perairan Kepulauan Seribu pada Senin, 12 Maret sekira pukul 11.00 WIB. (Wan)

Sumber: okezone.com