Dihadapan Warga Inhil, Syamsuar Berjanji Akan Sinergikan Pemprov dan Kabupaten Kota

Dihadapan Warga Inhil, Syamsuar Berjanji Akan Sinergikan Pemprov dan Kabupaten Kota

Riauaktual.com - Dalam kampanye dialogis di Jalan Hang Lekir, Gang Sampurna, Kampung Besar Kota, Kabupaten Indragiri Hulu, Kamis (22/2/2018), Calon Gubernur Riau, Drs H Syamsuar MSI, berjanji akan mengsinergikan pemerintah provinsi dengan pemerintah kabupaten/kota yang ada di Riau ini.

Sebelum Syamsuar menyampaikan orasi politiknya, Thamrin, tokoh masyarakat setempat dalam sambutannya mengatakan, jika dilihat dari peta maka tidak ditemukan Kampung Besar Kota, Kabupaten Indragiri Hulu yang berada di tepi Sungai Indragiri ini. Namun dengan kedatangan Pak Syamsuar mudah-mudahan kemajuan kampung ini dikenal di Riau.

"Jika ingin kampung kita lebih baik, dan Riau juga lebih baik. Maka pilihlah Pak Syamsuar," ajak Thamrin.

Menurut Thamrin, Pak Syamsuar orangnya sederhana dan bijak. Hal ini dapat dilihat dari penampilannya di baliho dan jika melihat langsung.

"Sungguh, antara wajah di baliho dan melihat secara langsung tak ada bedanya. Ini jelas karakter apa adanya dan kesederhanaan. Kalau baliho yang lain, wajah di Baliho gagah tapi kenyataannya lain," tutur Thamrin.

Pesan Thamrin, Parpol pengusung harus bersinergi, mesin politik harus jalan untuk memenangkan Pak Syamsuar. "Mari tetap bersatu memenangkan nomor urut 1 di Riau," ungkap Thamrin.

Thamrin sempat menyingung masalah Riau yang kaya dengan sumber daya alam, di atas minyak dan di bawah minyak namun siapa yang menikmatinya. Perekonomian masyarakat tetap sulit.

Karenanya, kata Syamsuar dalam orasi politiknya, dia merasa perlu ikut terlibat langsung dalam pengelolaan dan berbuat lebih baik untuk masyarakat Riau dengan melakukan gerakan mencalonkan diri sebagai Gubernur Riau.

"Memang betul di Riau di atas minyak di bawah minyak, tapi pembagian hasilnya diatur oleh pemerintah pusat. Karenanya perlu peran dari provinsi untuk membuat kebijakan sehingga membantu kabupaten/kota yang ada di Riau," ucap Syamsuar.

Konsep pembangunan itu, kata Syamsuar, bukan teori saja namun dengan kerja nyata, sebab Musresbang selalu formalitas.

Dari hasil silaturahminya di kabupaten/kota yang sudah dijalani Syamsuar, keluhannya hampir semuanya sama, yakni masalah jalan milik provinisi yang rusak.

"Jika nanti saya dipercaya mengemban amanah menjadi Gubernur Riau, masalah jalan menjadi prioritas kerja saya," ucap Syamsuar.

Syamsuar menyebutkan, Riau tidak akan maju jika hanya mengharapkan APBD dan APBN, karenanya perlu menarik investor ke Riau. Saat ini, ada empat kawasan Industri di Riau ini, salah satunya ada di Siak.

"Menarik investor ke Riau, juga harus disejalanlan dengan BLK tenaga kerja yang bekerja sama dengan Kementerian Tenaga Kerja sehingga pekerja kita tersertifikasi dan sudah siap bersaing dengan pekerja asing dan dalam negeri lainnya," ungkap Syamsuar.

Dalam upaya mengetas kemiskin dan tumbuhnya perekonomian masyarakat, Syamsuar menyebutkan, dia akan mengsinergi antara Pemerintah Provinsi Riau dengan pemerintah kabupaten/kota.

"Program pemerintah kabupaten/kota disejalankan dengan pemerintah Provinsi Riau, jika tidak maka tidak akan pernah bertemu apa yang menjadi kebutuhan masyarakat. Insya Allah jika saya diamanahkan jadi Gubernur Riau hal ini saya lakukan," pungkasnya. (Rr)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index