Riauaktual.com - Paris Saint-Germain dipaksa mengakui keunggulan Real Madrid dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu 14 Februari 2018 dini hari WIB. Skuat asuhan Unai Emery kalah dengan skor 1-3 di Estadio Saniago Bernabeu.

Hasil tersebut membuat PSG harus berjuang esktra keras di leg kedua nanti. Setidaknya mereka harus menang dua gol tanpa balas untuk memuluskan langkah.

Striker PSG, Neymar, mengakui memang keadaan sedang sulit bagi timnya. Akan tetapi, tidak tertutup kemungkinan kemenangan akan mereka raih.

"Untuk mengembalikan keadaan mungkin akan jadi sulit, tetapi tidak ada yang tak mungkin," ujar Neymar, dikutip dari Actufoot.

Pemain asal Brasil itu memberi gambaran dari pengalaman dia saat masih membela Barcelona. Ketika itu, di leg pertama kalah 0-4 dari PSG.

Namun, begitu main di kandang sendiri pada leg kedua, Les Parisiens giliran mereka pecundangi. Klub asal Catalan unggul 6-1, sekaligus berhak melaju ke babak selanjutnya.

"Musim lalu dengan Barcelona, situasinya jauh lebih sulit dan buruk, tetapi kami saat itu sukses mengembalikan keadaan." (Wan)

Sumber: Viva.co.id