Minus Pendapatan, Kementerian Perhubungan Tarik Damri Dari Kuansing

Minus Pendapatan, Kementerian Perhubungan Tarik Damri Dari Kuansing
Sukardi Plt. Dishub Kuansing

Riauaktual.com - Terhitung sejak Januari lalu Bus Djawatan Angkutan Motor Republik Indonesia (Damri) resmi ditarik Kementerian Perhubungan dari Kuansing sejak beroperasi dua tahun lalu. Pasalnya karena tidak adanya pemasukan dari Bus tersebut.

Hal ini dikarenakan kurangnya minat masyarakat terhadap angkutan umum di Kabupaten Kuansing. Kemudian ditambah dengan menjamurnya motor dan mobil pribadi di Kuansing. Sehingga masyarakat beralih dari angkutan umum ke kenderaan pribadi karena alasan kenyamanan.

Terkait hal ini sebelumnya pihak dishup Kuansing sudah menyampaikan kepada pihak Damri untuk menambah rute. Seperti rute dari Lubuk Jambi, Kecamatan Kuantan Mudik menuju Kota Teluk Kuantan, ditambah ke arah RSUD dan kantor bupati. 

"Penambahan Rute ini tujuannya untuk menarik minat penumpang. Karena angkutan umum tidak ada yang masuk ke arah yang kita sebutkan tadi. Namun tidak ada respon," ujar Sukardi Plt. Dishub Kuansing kepada Wartawan Senin (22/1/2018) di Telukkuantan. 

Terkait penarikan Damri tersebut pada awal Januari lalu, dalam waktu dekat, dinas Perhubungan berencana kembali meminta empat unit Damri ke Kementerian Perhubungan.

"Permintaan ini akan kita sampaikan melalui surat resmi. Mengenai surat ini sudah diserahkan ke bupati untuk diteken," jelas Sukardi. 

Dikatakan Sukardi, untuk empat Damri ini nantinya masing masing rutenya adalah dari Lubuk Jambi menuju Telukkuantan langsung ke RSUD. Kemudian Cerenti -Telukkuantan dan Tanjung Pauh - Telukkuantan. "Dengan demikian, rute ini akan mengisi wilayah di Kuansing," kata Sukardi. (Jk)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index