Mantap ! 82 Kelompok Budidaya Mangrove Diberi Pelatihan

Mantap ! 82 Kelompok Budidaya Mangrove Diberi Pelatihan

Riauaktual.com - Sebanyak 82 orang yang berasal dari kelompok mangrove mengikuti Sosialisasi Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Rehabilitasi dan Pemilihan Cadangan Sumber Daya Alam. Sejumlah narasumber memberikan pelatihan pada sosialisasi tersebut sebagai bahan dalam langkah pelestarian lingkungan khususnya di kawasan pesisir dan daerah aliran sungai.

Hal itu langsung dikatakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bengkalis H. Arman AA Kamis (14/12/2017) terkait berbagai upaya penyelematan lingkungan yang dilakukan oleh DLH. Kegiatan terbaru adalah sosialisasi peran serta masyarakat dalam rehabilitasi dan pemilihan cadangan sumber daya alam pada Rabu (6/12/2017) lalu di hotel Marina Beach Bengkalis. Acara tersebut dibuka langsung oleh Plt Sekda Bengkalis H. Arianto.

Pembicara adalah M. Evan A.G Syahrul dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Riau dan Al Kahfi Sutikno dari Penggerak/Pelaksana Proklim Provinsi Riau, Kepala DLH Bengkalis H. Arman AA dan sejumlah peserta dari kelompok manggrove.

Arman mengatakan bahwa program Rehabilitasi dan Pemilihan Cadangan Sumber Daya Alam merupakan salah satu program nasional dengan tujuan merehabilitas Sumber Daya Alam yang rusak dan mempercepat pemulihan cadangan sumber daya alam.

“Semoga melalui sosialisasi seperti ini akan meningkatkan kesadaran dan kemampuan kita dalam pelaksanaan rehabilitas dan pemulihan cadangan sumber daya alam, yang telah mengalami kerusakan akibat pemanfaatan yang tidak terkendali dan eksploratif”, jelas Arman.

Kemudian ungkapnya melalui sosialisasi tersebut, peserta yang terdiri dari kelompok mangrove dan proklim se kabupaten Bengkalis itu dapat mengambil manfaat, dalam upaya meningkatkan kesadaran dan kemampuan dalam pelaksanaan rehabilitasI dan pemulihan cadangan sumber daya alam, yang telah mengalami kerusakan akibat pemanfaatan yang tidak terkendali dan eksploratif itu.

"Tujuan diselenggarakan program ini adalah merehabilitas Sumber Daya Alam yang rusak dan mempercepat pemulihan cadangan sumber daya alam," ulas Arman.

Ditambahkan juga, program rehabilitasi dan pemulihan cadangan sumber daya alam memiliki upaya untuk mengembangkan nilai manfaat pelaksanaan rehabilitasi dan berkelanjutan, berdaya guna dan berhasil guna. “Melalui program ini kelompok-kelompok masyarakat dapat memahami hakikat dan makna pelestarian lingkungan sekaligus melalukan rehabilitasi"ujar Arman yang berharap akan ada lagi muncul kelompok-kelompok peduli lingkungan di kabupaten Bengkalis.(put)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index