15 Pesawat Tempur Gelar Latihan Bersama Hingga 12 Desember Nanti di Rsn Pekanbaru

15 Pesawat Tempur Gelar Latihan Bersama Hingga 12 Desember Nanti di Rsn Pekanbaru
Danlanud Rsn Marsma didampingi Danwing 6 Kolonel Pnb Radar Soeharsono saat menyambut kedatangan pesawat tempur dan penerbang, Selasa (28/11). Foto Pen

Riauaktual.com - Beberapa hari kedepan, pesawat tempur dari tiga Skadron Udara TNI AU mengadakan latihan bersama di Lanud Roesmin Nurjadin (Rsn) Pekanbaru.

Latihan ini, dimulai sejak Senin (27/11) kemarin dan akan berakhir pada 12 Desember tahun ini.

Danlanud Rsn Pekanbaru, Marsma TNI Age Wiraksono menyatakan, TNI Angkatan Udara merupakan bagian dari TNI harus memiliki kesiapsiagaan tinggi agar dapat menjalankan tugasnya sebagai alat pertahanan negara dengan baik, guna menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Untuk mempertahankan dan meningkatkan kesiapsiagaan tersebut, di Lanud Roesmin Nurjadin di gelar latihan yang diberi nama Mission Oriented Training (MOT).

"Latihan ini diikuti oleh 3 Skadron Udara yang terdapat di Lanud Rsn dan Lanud Supadio Pontianak," kata Danlanud Rsn Pekanbaru, Marsma TNI Age Wiraksono, Selasa (28/11).

Age menyampaikan, latihan tiga Skadron Udara ini akan berlangsung hingga 12 Desember mendatang, dengan melibatkan 15 pesawat tempur.

"Pesawat tempur yang terlibat terdiri dari lima pesawat Hawk 100/200 dari Skadron Udara 12, lima pesawat F-16 dari Skadron Udara 16, kemudian lima pesawat Hawk 100/200 Skadron Udara 1, ditambah dengan satu buah Helikopter Puma TNI AU," kata Age.

Selain itu, kata dia, tak kurang dari 350 personel juga terlibat dalam latihan ini, yang terdiri dari para penerbang, ground crew, personel GCI dari beberapa Komando Sektor Pertahanan Udara  Nasional (Kosekhanudnas) hingga pendukung.

"Latihan ini bertujuan untuk memberikan bekal dan pengalaman serta meningkatkan pemahaman, kemampuan dalam bekerja sama antara penerbang yang mengoperasikan alutsista dengan Platform yang berbeda-beda untuk secara terpadu melaksanakan operasi udara yang memiliki kompleksitas tinggi," ungkapnya.

Di samping itu juga, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan kesiapsiagaan dari seluruh alutsista dan personel yang terlibat didalamnya, mulai dari para penerbang, ground crew hingga personel GCI dan juga pendukung.

"Saya berpesan kepada seluruh peserta latihan untuk selalu mengedepankan faktor safety dan keamanan serta selalu melakukan cek dan re-check, agar seluruh rangkaian latihan dapat berjalan dengan baik, aman dan lancar," tambah Age Wiraksono.(IG)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index