Tim BNN Riau Razia Hingga Dini Hari, 93 Orang Digelandang, Termasuk Para Wanita-Wanita Seksi

Tim BNN Riau Razia Hingga Dini Hari, 93 Orang Digelandang, Termasuk Para Wanita-Wanita Seksi
Petugas BNNP Riau, Polda Riau dan TNI saat merazia tempat hiburan malam di Kota Pekanbaru, Minggu (26/11) dinihari. Foto IG

Riauaktual.com - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau, kembali melakukan razia terhadap peredaran narkotika di wilayah Kota Pekanbaru.

 

Kali ini cukup berbeda, karena BNN dibantu personel Polda Riau, Pom TNI AD dan Pom TNI AU melaksanakan razia siang dan malam.

 

Dari razia nonstop yang digelar ini, petugas menggelandang 93 orang dari tempat hiburan malam, yang positif menggunakan narkotika.

Kepala BNNP Riau, Brigjen Pol Wahyu Hidayat melalui Kabid Pemberantasan dan Penindakan, AKBP Haldun mengatakan, 93 orang yang diamankan saat ini sedang menjalani assessment di BNNP Riau.

Dia menjelaskan, operasi berantas narkotika ini dengan sasaran tempat hiburan malam dan tempat penginapan, yang kerap dijadikan tempat peredaran gelap narkotika.

Sehingga, pihaknya melakukan razia sejak siang hingga malam untuk mencegah peredaran narkotika tersebut.

"Razia kita mulai Sabtu siang siang kemarin pukul 14.00-18.00 WIB di wilayah Pekanbaru," kata Haldun.

Pada siang itu, tempat yang dirazia adalah kos-kosan diantaranya, kos-kosan Bonanza, Gang Jati, RP dan MP, Mes Furaya, Paragon dan Jondul Baru.

Dari tujuh tempat tersebut, aparat gabungan mengamankan 35 orang positif menggunakan narkotika.

"Kita mengamankan 24 orang perempuan dan 11 laki-laki," kata Haldun.

Pengguna narkotika yang diamankan ini langsung dibawa ke Kantor BNNP Riau di Jalan Pepaya Pekanbaru.

Pada malam harinya, lanjut Haldun, razia dimulai pukul 23.00-04.00 WIB dengan sasaran tempat hiburan malam di wilayah Pekanbaru.

Alhasil, petugas gabungan berhasil mengamankan 58 orang positif menggunakan narkotika terdiri dari 24 perempuan dan 34 laki-laki.

"58 orang ini kita amankan dari tempat hiburan malam Arena KTV, RP, Star City, C7, Sago, Permata, Paragon, MP Club, Furaya, Nangka Sari dan Family di Jalan Nangka," kata Haldun.

Seluruh penikmat hiburan malam yang diamati ini, saat ini sedang menjalani pemeriksaan di BNNP Riau.

Haldu menyebutkan, dalam razia yang digelar ini melibatkan 38 orang petugas gabungan dari BNN 27 orang, Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Riau 5 orang, Pom AD 2 orang, Pom AU 2 orang dan Provost Polda Riau 2 orang.

Selama berlangsungnya razia, pengunjung tempat hiburan malam cukup kaget dengan kedatangan petugas.

Beberapa pengunjung berusaha untuk menghindari petugas agar tidak dilakukan tes urine.

Namun kawasan tempat hiburan telah jaga ketat oleh aparat tersebut. Sehingga pengunjung harus menjalani pemeriksaan urine tersebut.

"Seluruh pengunjung kita lakukan cek urine. Positif kita amankan," kata Haldun.

Salah satu tempat hiburan malam, Star City di Jalan Jenderal Sudirman, pengunjung cukup ramai dihiasi perempuan berpakaian seksi.

Tak seperti biasanya. Beberapa kali dirazia Star City ini ditemukan sepi pengunjung. Kalo ini cukup banyak.

Bahkan, satu orang disk jockey (DJ) turut di tes urine dan hasilnya positif, lalu diangkut petugas.

Begitu juga dengan pengunjung wanita seksi lainnya, tak terlepas dari pemeriksaan barang bawaan dan penggeledahan badan.

Haldun berharap, dengan adanya razia rutin ini dapat menekan angka peredaran narkotika di wilayah Kota Pekanbaru, khususnya di Riau.

"Pencegahan akan terus kita lakukan melalui upaya Operasi Bersinar," tambah Haldun. (IG)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index