Kejam, Arman Maulana Sekap Anak dan Ancam Istri Pakai Golok

Kejam, Arman Maulana Sekap Anak dan Ancam Istri Pakai Golok
Arman Maulana Ramdani (foto: sindonews.com)

Riauaktual.com - Arman Maulana Ramdani (33), meringkuk di sel tahanan Polsek Indihiang karena diduga menyekap dua anak kandung dan mengancam istrinya dengan sebilah golok.

Dilansir dari sindonews.com, berdasarkan informasi yang dihimpun menyebutkan, peristiwa itu terjadi pada Kamis 23 November 2017 sekitar pukul 01.30 WIB di Jalan Elang Subandar, RT 03/02, Kelurahan Nagarasari, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya.

Peristiwa itu bermula saat pasangan suami istri Arman Maulana dan Rita (30), bertengkar. Pelaku Arman mengusir istrinya Rita untuk keluar rumah, sambil pengacung-acungkan sebilah golok. 

Sedangkan kedua anak kandung Arman, yakni Azmi (4) dan Kaila (2) sedang tidur di tengah rumah. Karena suara pertengkaran orang tuanya cukup keras, dua balita itu terbangun. 

Semula Rita hendak membawa buah hatinya. Namun dihalangi oleh Arman. Akhirnya Rita keluar rumah, jika tidak Arman yang dalam kondisi mabuk berat mengancam akan menggantung anak-anaknya. 

Keributan pasutri itu pun membangunkan sejumlah tetangga. Khawatir dengan keselamatan Azmi dan Kaiila, para tetangga kemudian melapor ke Polsek Indihiang.

Setelah menerima laporan, Kapolsek Indihiang Kompol Moch Basohri dan anggotanya meluncur ke lokasi kejadian. Sesampainya di lokasi kejadian, Kapolsek mengajak pelaku berdialog.

Namun pelaku Arman keukeuh tak mau menyerahkan diri. Bahkan pelaku mengejar anggota polisi sambil menghunus golok.

Sedangkan dua anaknya menangis ketakutan. Khawatir terjadi sesuatu tak diinginkan, anggota Polsek Indihiang kemudian sigap mengamankan pelaku dan senjata tajam golok digenggamannya.

"Pelaku berhasil diamankan dan kini meringkuk di sel Polsek Indihiang. Arman dijerat dengan Undang undang Darurat Nomor12/1951, UU Nomor 23/2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga, dan Pasal 333 ayat 1 KUHP tentang Perampasan Kemerdekaan," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus.

Menurut Yusri, persoalan rumah tangga Arman dan Rita itu dipicu oleh permasalahan ekonomi. Penghasilan Arman dirasa kurang untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga. (Wan)

 

 

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index