SMPN 13 Sukaramai Mandau Gelar Perpisahan Kepala Sekolah

SMPN 13 Sukaramai Mandau Gelar Perpisahan Kepala Sekolah

Riauaktual.com - Kamis (16/11) SMPN 13 Jalan Sukaramai KM 10 Desa Air Kulim Kecamatan Bathin Solapan, menggelar perpisahan dengan mantan Kepala Sekolah M.Afrial Era Suryanto, S.Pd yang pindah ke SMPN 14 Tegar, Kelurahan Pematang Pudu, Kecamatan Mandau, Rahmad Sabli yang pindah juga ke SMP 14 Tegar, sedangkan Dewi Manullang, S.Pd pindah ketempat yang jauh, yaitu ke pulau Mentawai Provinsi Sumatera Barat, karena ikut suami.

Kasek yang lama M.Afrial Era Suryanto dalam kata perpisahannya mengatakan, meminta kepada semua guru dan murid supaya menjaga kekompakan selalu dan tingkatkan prestasi.

"Siapapun pemimpinnya harus dihormati dan diikuti programnya kedepan, kalau ada kesilapan saya selama sepuluh tahun bertugas disini, saya mohonkan agar bapak/ibu dan semua murid disini memaafkan saya, dan sayapun sudah memaafkan atas kesalahan dan kesilapan bapak/ibu dan murid sekalian. Prestasi Pramuka yang telah mendapat juara umum tingkat kecamatan Mandau, anak- anak sekalian tolong ditingkatkan," tutupnya.

Sementara itu Kasek yang baru Hj. Tati Wijaya, S.Pd.MM mengatakan, "selamat bertugas kepada pak Afrial semoga dapat melakukan tugas yang diberikan negara dengan baik ditempat tugas yang baru. Kita sebagai PNS harus tunduk pada atasan dan menjaga amanah itu dengan baik," kata Tati.

Pada kesempatan itu, Kasek yang lama beserta dua guru yang pindah, diberikan kenang-kenangan berupa cenderamata, seperti cincin emas dipakaikan langsung oleh Kasek yang baru Hj.Tati Wijaya ke jari Kasek yang lama.

Diusai acara, Kasek yang baru ketika diwawancarai di ruangannya menyebutkan, bahwa dirinya pertama sekali masuk ke sekolah SMPN 13, merasa kesal karena jauh jarak tempuh ke sekolah dari rumahnya Jalan Tribrata Duri (dekat kota), yang sebelumnya bertugas di SMPN 2 selama 28 tahun, tetapi sekarang sudah terbiasa, tidak ada masalah lagi.

Ketika disinggung mengenai minimnya guru PNS di SMPN 13, Hj.Tati mengungkapkan bahwa guru komite banyak di sekolah itu, yaitu ada 13 orang.

"Saya sudah mengusulkan ke dinas pendidikan di Bengkalis, agar dikirim kesini guru PNS yang dimutasi, karena disini ada 13 orang guru komite, sehingga gaji honornya saya carikan dari mana?.Ini mau saya lihat dulu hasil mutasi dari dinas, apa ada guru PNS yang jurusan IPA dan Bahasa Inggris, kalau ada, saya minta nanti ke dinas supaya dimutasikan kesini," harap Tati. (JL)

Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index