Riauaktual.com - Rabu (18/10) sore, titik panas (hotspot) meningkat drastis. Khususnya wilayah Riau tersebar 25 titik.

Data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, titik panas terdapat di sembilan kabupaten.

Diantaranya, Bengkalis 3 titik, Kampar 1 titik, Kuansing 2 titik, Rohul 2 titik, Inhu 3 titik, Rohil 4 titik, Dumai 5 titik, Pelalawan 2 titik dan Siak 3 titik.

"25 titik panas yang terdapat di Riau dengan confidence (tingkat kepercayaan) diatas 70 persen," kata Kepala BMKG Stasiun Pekanbaru, Otto Sukisno, Rabu (18/10) sore.

Sedangkan secara global di wilayah Sumatera, lanjut dia, sore ini terdapat 96 titik panas.

Itu terbagi dari Aceh 8 titik, Sumut 12 titik, Sumbar 21 titik, Sumsel 13 titik, Jambi 9 titik, Bengkulu 2 titik, Lampung 1 titik Kepulauan Riau 4 titik dan Babel 1 titik.

"Keseluruhannya 96 titik panas di Sumatera dengan confidence diatas 50 persen," kata Otto.

Sementara itu, terkait tingginya titik panas di Riau, tim Satgas kebakaran lahan dan hutan (karlahut) Udara Provinsi Riau beberapa kali melakukan water bombing.

Hal itu disampaikan Kepala Penerangan dan Perpustakaan (Kapentak) Lanud Roesmin Nurjadin (Rsn) Pekanbaru, Mayor Sus Rizwar, Rabu (18/10).

"Pelaksanaan WB (water bombing) kita lakukan di wilayah Pauh Kabupaten Rohul, Kandis Kabupaten Siak dan Bukit Nanas Kabupaten Dumai," kata Rizwar.

Dia menambahkan, pemantauan titik panas di Riau terus dilakukan. Hal itu mengingat kondisi cuaca saat ini masih dalam kondisi panas. Sehingga, tidak menutup kemungkinan titik panas makin bertambah. (ig)