Riauaktual.com - Perselisihan yang berujung pada pertengkaran di jalan kerap bisa saja terjadi.

Terkadang persoalan kecil pun dapat melebar hingga berujung pada cekcok bahkan hingga adu jotos antar pengemudi di Jalan Raya.

Seperti dalam rekaman video ini.

Tidak diketahui persis kronologis peristiwa ini terjadi.

Didalam rekaman video yang di unggah di akun facebook @Forum Riau memperlihatkan seorang pengemudi mobil dinas plat merah mengamuk.

kejadian diduga terjadi di gerbang pintu PT.CPI di Minas, Riau.

Seorang pengedara mobil plat merah jenis fortuner di Riau marah lantaran pengendara mobil jenis honda jazz menyalip dan menunjuk-nunjuk kearah pengedara itu.

Pengendara mobil Plat Merah itu belakangan mengaku sebagai Ketua DPRD di salah satu Kabupaten Kota di Riau dan baru saja dilantik.

Tidak diketahui persis kebenaran apakah pria itu anggota DPRD atau tidak.

Pengendara mobil itu merasa tidak terima atas tindakan dan ucapan yang di lontarkan pengemudi jazz itu.

Kejadian ini sebenarnya telah terjadi pada Tahun 2016 lalu.

Rekaman ini pertama sekali dibagikan akun facebook @Forum Riau pada 20 Juli 2016 lalu.

Namun rekaman ini kembali viral usai di posting dan dibagikan kemabali oleh sejumlah akun facebook lainnya.

Didalam rekaman video terlihat dua orang pria yang menunggangi mobil dinas plat merah marah-marah.

Keduanya terlihat mengendarai mobil fotruner dengan nomor polisi BM 2 R berplat merah.

Kedaunya mengamuk sambil menunjuk-nunjuk kearah mobil honda jazz berwarna putih.

"Turun dari situ- turun dari situ," ujar pria berkaos biru sambil menunjuk kearah pengendara mobil jazz.

Seorang petugas satpam terlihat berupaya menenangkan pria itu.

"Apa masalahnya pak? ," tanya petugas itu.

"ku**ga*r awak dibelakang, dia tunjuk-tunjuk, jangan kau potong-potong ya,"jawab pria yang terlihat emosi itu.

"Tidak ada sopannya. Dikira punya dia ini rupanya,"celoteh pria itu lagi.

Tidak lama berselang, pengendara mobil jazz datang dan memarkirkan mobil persis di sebelah mobil dinas berplat merah itu.

Pria itu berceloteh dan marah atas sikap pengendara mobil jazz yang menunjuk-nunjuk kearah mereka saat mereka melintas dijalan.

Tidak diketahui persis bagaimana muasal permasalahan itu.

Sang pengendara mobil jazz kemudian langsung bersuara dan menjawab celotehan pria berkemaja putih.

"Bapak sudah dua kali, saya hapal nomor bapak. jangan banyak cerita lah,"jawab pria itu.

"Ini mobil dinas kawan, kami baru pulang pelantikan,"ujar pria berkemja putih marah.

"eehh. Aku Ketua DPRD kau tahu gak,"sergah pria berkaos biru.

"Terserah mau ketua DPRD. Kami punya hak. Punya peraturan,"jawab pengendara Jazz.

Pria pengendara jazz dan anggota DPRD bersama rekannya pun terlibat cekcok mulut.

"Kalian jangan mentang-mentang plat merah, DPR, apa rupanya,"ujar pengendara Jazz yang mulai tersulut emosi.

Seorang rekan anggota DPRD berkaos coklat bereaksi atas ucapan pria itu.

"Jadi maumu apa," kata pria itu sambil mendorong pengedara jazz.

Keduanya nyaris terlibat perkelahian, namun dilerai oleh petugas keamanan.

"DPR, DPR, anda itu tidak bisa lewat disini sembarangan,"ucap pengendara mobil jazz.

Keduanya terlibat cekcok mulut selama hampir lebih dua menit lamanya.

Keduanya pun meminta petugas untuk memproses si pengendara mobil jazz itu.

Sementara pengendara mobil jazz juga menuntut agar pengendara mobil dinas itu di proses karena melintas melebihi batas kecepatan yang ditentukan.

Cekcok antara pengemudi mobil jazz dan pengemudi mobil dinas itu berakhir setelah pengendara mobil jazz pergi meninggalkan lokasi.

Sementara pengendara mobil dinas itu tampak penasara dengan sosok pria itu, dan mencari tahu namanya.

Tidak diketahui persis bagaimana muara akhir dari cekcok tersebut.

Postingan itu kemudian menuai reaksi beragam dari netizen.

@Henni Manroe: Dlm area camp, Plat Merah hrs ikut aturan yg sdh di tentukan.  Lagian lagaknya minta ampun anggota Dewan,  Dia kira klo dah pake mobil plat merah hrs disegani...? Getooo...??
Halaaah... Mobil pinjaman aja bikin lo jd Arogan dan Sensitif

@Ridho Zhein: Anggota dewan bisa berada di "kursi empuk" karena pilihan rakyat.  Karyawan chevron gak pilihan rakyat, pada umumnya murni skill. Anggota dewannya murni orang goblok, songong. Sallute sama orang chevronnya.

@Ardhianto Nugroho: Anggota DPRD yang tolol, udah tau peraturan melanggar kau, melawan pula. Aturannya adalah area camp chevron max 40km/jam, bisa kau ngebut di luar, tapi jangan di camp

Bagaimana menurut Anda?

Sumber : tribunnews.com

BERITA VIRAL : 5 Fakta, laga Brutal Pertandingan PSBK Vs Persewangi, Nomor 4 Cuma Ada di Indonesia

BERITA VIRAL : Membunuh Usai Begituan, Pembunuh Cici Terancam 15 Tahun Penjara

BERITA VIRAL :  Ditangkap, Pelaku Pembunuh Cici di Hotel, Ngaku Tak Terima Dimintai Bayaran Usai Begituan

BERITA VIRAL : Jangan Kaget, Ternyata Ini Identitas WNI yang Transfer Rp18,9 Triliun

BERITA VIRAL : Ditemukan Terkubur Didalam Kamar, Siapa Pelaku Pembunuh Ibu dari Oknum Anggota Polda Riau ?

BERITA VIRAL :  Ini Kronologi Lengkap Perampok Perkosa Wanita di Depan Suaminya Sesaat Keluar Kamar Mandi